GridHITS.id-Bullyingmemang kerap memberikan dampak buruk bagi korbannya.
Banyak yang menjadi depresi dan terpuruk lantaran merasa rendah diri.
Namun tak sedikit pula yang menimbulkan amarah membara pada diri korban.
Seorang gadis 19 tahun tersulut emosi saat dihina temannya. Kini jadi tersangka kasus pembunuhan.Sering diejek jelek dan miskin rupanya menjadi penyebab gadis 19 tahun ini nekat membunuh temannya sendiri.Parahnya aksi keji itu dilakukan gadis 19 tahun ini di depan orangtua korban yang tengah sakit kanker otak.
Pelaku diketahui menghabisi nyawa temannya, Siti Nur Surya Ismail pada Minggu (1/11/2020).Siti Nur Surya Ismail ditemukan tewas di rumahnya Kampung Lubok Batu, Telemong, Malaysia.
Baca Juga:Hidup Dalam Lingkungan Hedonisme dengan Kehidupan Serba Bebas, Prilly Latuconsina Banjir Hujatan Dari Teman-teman Lantaran Belum Pernah Melakukan Hubungan Seksual di Luar Nikah
Jasad Siti pertama kali ditemukan adiknya yang baru saja pulang sekolah dalam kondisi tiarap.
Abang korban, Mohd Zaid Azroi, 28, mengatakan tahu peristiwa ini setelah dihubungi Syuhada, adiknya ketika sedang bekerja di Kampung Bukit Payong."Adik (Siti Nur Surya) dibunuh kejam.Ada beberapa luka tikaman senjata tajam di beberapa bagian badan termasuk putus pergelangan tangan kiri."Ketika kejadian hanya ibu saja yang ada di rumah.
Ibu hanya terbaring lemah tempat tidur hanya melihat karena dia mengidap kanker otak," katanya seperti dikutip dari metro.Ketua Jabatan Siasatan Jenayah (Kanit Reskrim) Hulu Terengganu, Asisten Komisioner Mohd Marzukhi Mohd Mokhtar mengatakan berdasarkan petunjuk kasus ini dipercayai dilakukan oleh seorang individu.
"Barangan yang hilang termasuk uang tunai.Penyelidikan awal mendapati kejadian dipercayai terjadi pukul 9 pagi," katanya.khirnya polisi menangkap tersangka pelaku pembunuhan Siti Nur Surya, yang ternyata merupakan sahabat korban.Ketua Polisi Daerah (Kapolres) Hulu Terengganu, Deputi Superintendan Mohd Adli Mat Daut mengatakan tersangka berusia 19 tahun merupakan teman kompak korban ditahan setelah diserahkan oleh ibunya Senin (2/11/2020) pada pukul 8.15 pagi.