Saat itu, Chris ternyata masih mempercayai istrinya tersebut.
Chris melanjutkan hubungan yang cukup sulit dan 'rumit' dengan istrinya.
Chris mengatakan pada dirinya sendiri bahwa karena mereka sekarang hidup bersama, dia bisa 'mengawasinya'.
Kisah yang lain dari Chris adalah ketika pada Juni 2014, Chris telah memutuskan mengunjungi rumah keluarga istrinya yang sederhana di Sumatra, Indonesia.
"Orangtuanya adalah orang yang menyenangkan tetapi mereka tidak kaya."
Chris menyadari betapa konyol kedengarannya, tetapi sebagai pria yang baru menikahinya, dia sangat mencintai istrinya.
Jadi ketika Chris meminta orangtuanya untuk membantu visa istrinya, mereka setuju, menyerahkan lebih dari Rp 482 juta tanpa basa-basi.
Beberapa minggu kemudian, ayah Lia membuat pengakuan yang membuat Chris kaget!
"Dia mengajak saya makan siang dan mengatakan Lia sudah meminta pinjaman kepada orangtuanya, dan meminta untuk tidak memberi tahu saya."
Pada 2016, skala sebenarnya dari 'bom' yang membuat bencana ini ketika Chris dihubungi oleh salah satu dari dua pengusaha yang telah meminjamkan Lia Rp 46 miliar untuk 'masalah' visanya.
Orang-orang itu adalah Isaac Kaye dan Warren Roiter, yang rupanya bertemu ketika bekerja di Grosvenor Hotel.