"Risikonya akan membesar bila jumlah kasusnya melonjak tinggi, melampaui kemampuan sistem pelayanan kesehatan, seperti terjadi di bulan Juli kemarin."
"Maka kita tetap harus cegah, jangan sampai penyebarannya tidak terkendali," ungkap Tonang.
Ia juga meminta masyarakat terus berhati-hati sampai pandemi Covid-19 benar-benar telah terkendali.
"Khusus Omicron, sampai terlaporkan bahwa tidak ada lagi laporan kasus dari tempat lain. Apalagi di Indonesia sendiri."
"Jadi, tetap semangat, jangan resah, jangan gegabah," ungkap Tonang.
Diketahui, virus corona varian Omicron dilaporkan pertama kali di Afrika Selatan.
Saat ini, sejumlah negara telah mengonfirmasi kasus Covid-19 varian Omicron, seperti Australian, Malaysia, dan Singapura.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Varian Omicron Diduga Sudah Masuk dan Menyebar di Indonesia