:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/01/24/rev2jpg-20240124053142.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/12/02/pengusaha-konveksi-dulunya-tukan-20211202110031.jpg)
Ajik Cok berhenti menjadi tukang cuci mobil karena kondisi badannya menurun akibat terlalu sering bekerja sampai tengah malam.
Akhirnya dia bekerja di tempat konveksi milik Made Sidharta.
Dari sanalah Ajik Cok mengawali karirnya dalam bidang konveksi.
Meskipun hanya tamat SMP, Ajik Cok tekun belajar menjahit, memotong, hingga sablon.
Dia pun mengakui, Made Sidharta merupakan sosok yang sangat besar peranannya dalam kesuksesannya kini.
Sejak kali pertama merintis usahahanya, Ajik Cok dikenal sangat rajin melakukan survei, memetakan kecenderungan pasar.
“Ini yang kerap dilupakan pengusaha pemula. Mereka ingin membuat produk sesuai keinginan sendiri, tanpa memahami bagaimana gelagat di lapangan. Sementara Ajik Cok sangat menyadarinya. Karena itu dia mengerti, apa yang harus disajikan,” imbuh Sutrisna, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unud.
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Bukan dengan Hotman Paris, Kekayaan Raffi Ahmad Kalah dengan Pria yang Mantan Tukang Cuci Mobil
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301114750.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227115331.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/01/24/rev2jpg-20240124053142.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/03/04/ezgifcom-gif-maker-2jpg-20230304123315.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/01/24/rev2jpg-20240124053142.jpg)