"Semua itu ditinggalin, rumah, barang-barang sudah enggak dipakai, mobil semua ditaruh. Dia pergi berdua doang sama anaknya," ujar Erick.
"Itu kan menurut aku sudah kayak orang maksudnya 'lu sableng ya'," tambahnya.
Namun demikian, kejadian itu membuatnya semakin dekat dengan Tuhan dan mengevaluasi segala hal tentang hidupnya.
Kini Erick bersyukur karena Tuhan telah mengabulkan doa-doa yang selama ini ia dan adiknya panjatkan.
Erick Iskandar hanya berharap bahwa Jedar bisa mendapatkan suami yang bertanggung jawab.
Sekarang harapan tersebut sudah terkabul dengan menikahnya Jedar dengan Vincent Verhaag.
Ia sadar adiknya sudah mapan dan dapat mencari uang sendiri, dengan begitu Erick tak masalah dengan pendamping hidup Jedar.
Menurutnya asal ada kemauan, segala hal dan rezeki dapat dicari bersama-sama.
"Ada jiwa fight dan tanggung jawab, karena balik lagi Jedar sudah umur berapa, sudah punya anak satu, enggak bisa jalan-jalan lagi, benar-benar treat your family or not gitu," ujar Erick Iskandar.