GridHITS.id - Saat ini masyarakat sedang heboh menyoroti kasus Rachel Vennya.
Rachel Vennya bersama kekasih dan manajernya disebut kabur dari Wisma Atlet setelah tiga hari menjalani karantina.
Padahal, Rachel yang baru pulang dari New York, Amerika Serikat, seharusnya menjalani karantina selama delapan hari.
Hal ini sesuai SE Nomor 18 Tahun 2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional pada Masa Pandemi Covid-19.
Belakangan, Komando Daerah Militer Jaya mengonfirmasi kabar Rachel Vennya kabur dari kewajiban karantina. Rachel bisa kabur karena dibantu oleh anggota TNI yang bertugas di Bandara Soekarno-Hatta.
Kodam Jaya telah menonaktifkan anggota TNI itu untuk memudahkan proses penyidikan.
Kodam Jaya juga langsung berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya terkait kasus ini. Rachel Vennya sendiri telah menyampaikan permintaan maaf ke publik.
"Saya, Maulida, dan Salim menyampaikan minta maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat atas kesalahan dan kekhilafan kami, dan sudah meresahkan masyarakat," kata Rachel setelah diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Kamis malam.
KEBOHONGAN RACHEL VENNYA TERUNGKAP
Pengakuan Rachel Vennya kalau dirinya dan sang kekasih Salim Nauderer tak pernah menginap di Wisma Atlet Pademangan, dibantahkan dengan bukti lain.
Kasus dugaan pelanggaran kekarantinaan yang dilakukan selebgram Rachel Vennya saat ini masih diselidiki pihak POM AU dan kepolisian.