"Kalau gue dibilangin sama dokter waktu mama divonis autoimun karena genetik, kebetulan anak orang tua gue cuma satu," kata Mikha Tambayong di YouTube.
"Disarankan dokter sih, makanya gue disuruh cek juga, takutnya mungkin turun ke satu darah," sambungnya.
Ternyata hasil laboratorium Mikha Tambayong persis seperti yang dikhawatirkan dokter.
Mikha juga menderita autoimun persis seperti yang diderita ibunya.
"Waktu dicek gue memang ada (penyakit autoimun)," lanjutnya.
Beruntung, kategori autoimun Mikha Tambayong masing ringan.
"Tapi ringan banget, gue juga belom ngecek letaknya di mana, tapi gue sudah menunjukkan gejala yang sama kayak mama," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Sajian Sedap dengan judul Turut Prihatin, Sang Ibu Meninggal Karena Sakit yang Belum ada Obatnya, Mikha Tambayong Kini Juga Divonis Derita Sakit yang Sama