GridHITS.id -Pandemi Covid-19 kali ini memang membuat siapa saja merasakan dampak baik langsung maupun tidak langsung.
Ada yang berdampak pada kesehatan, pekerjaan hingga tentu saja bisa mengubah kondisi ekonomi seseorang.
Banyak industri yang gulung tikar, khusunya industri musik dan event organizer karena masyarakat dilarang mengadakan acara yang mengundang kerumunan.
Salah seorang biduan dangdut cantik asal Ciputat, Tangerang Selatan juga harus banting setir karena sepinya job manggung selama pandemi.
Putri Mayang (25), pedangdut muda ini kini beralih menjadi penjual kopi di kawasan TPU (tempat pemakaman umum) Jombang, Ciputat.
Sejak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat dan kini diperpanjang menjadi PPKM level 4, Mayang terpaksa menghentikan sejenak kehidupan seninya.
Tidak ada lagi tawaran bernyanyi, padahal Mayang juga masih butuh uang untuk menghidupi keluarganya.
"Aku (sebelumnya) nyanyi, tapi kan PPKM darurat (level 4) gini panggung enggak dibolehin,makanya ini bikin usaha," kata Mayang dikutip dari Kompas.com.
Dulu sebelum pandemi Covid-19, Mayang bisa dibilang sukses dalam kariernya sebagai penyanyi dangdut.
Dalam waktu sebulan, ia bisa menyanyi hingga ke 27 lokasi di berbagai wilayah Tangerang Selatan hingga Bekasi.