Follow Us

Sudah Masuk ke Indonesia, Ini Fakta Virus Corona Varian Delta Plus: 'Lebih Berbahaya, Lebih Cepat Menginfeksi dan Lebih Potensial Menyerang Paru-paru'

Aulia Dian Permata - Rabu, 28 Juli 2021 | 20:15
Ilustrasi virus corona varian delta plus
Pixabay

Ilustrasi virus corona varian delta plus

Delta Plus memiliki mutasi ekstra yang disebut K417N, yang mempengaruhi protein spike, yang membedakannya dari varian Delta biasa.

Perubahan akibat mutasi membuat virus Covid-19 varian Delta Plus menjadi jauh lebih berbahaya dalam menginfeksi, atau lebih cepat dalam menggandakan jumlahnya.

Menurut badan pengurutan genom Covid-19 India, varian Delta Plus menunjukkan beberapa sifat yang mengkhawatirkan seperti peningkatan penularan, pengikatan yang lebih kuat pada reseptor sel paru-paru, dan potensi pengurangan respons antibodi.

Namun, masyarakat dihimbau untuk tidak terlalu panik dengan hadirnya varian virus Covid-19 Delta Plus.

Sejauh ini, pola infeksinya tidak jauh berbeda dengan varian Delta.

Baca Juga: Disebut Efektif Melawan Covid-19 Varian Delta, Kenali Lebih Jauh Vaksin AstraZeneca Beserta Efek Sampingnya

Vaksinasi dalam dua dosis bisa mengurangi risiko kematian dan mengurangi gejala yang timbul akibat infeksi Covid-19 varian Delta dan Delta Plus.

Selain itu, masyarakat diharap selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Gunakan masker dua lapis, yaitu masker bedah dilapis masker kain untuk perlindungan yang lebih efektif.

Kurangi bepergian sebisa mungkin agar tidak tertular atau menularkan virus Covid-19.

Baca Juga: Diyakini Lebih Efektif Menangkal Virus Corona Mutasi Baru, Begini Cara Paling Tepat Memakai Masker Dobel

Source : Kompas.com, Medical News Today

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular