Niat Baik Menjenguk Tetangga Sakit, Puluhan Warga Satu RT di Bandung Justru Alami Batuk dan Flu Ternyata Positif Covid-19

GridHITS.id -Penyebaran virus corona di Indonesia masih belum bisa dikendalikan dengan baik.

Salah satu penyebabnya, masih banyak masyarakat yang abai dan tidak lagi menjalankan protokol kesehatan.

Tak hanya itu, banyak pula yang masih salah kaprah saat menyikapi gejala Covid-19 yang dianggap sebagai flu biasa.

Salah satu kasus penyebaran Covid-19 secara massal kembali terjadi lagi di Bandung.

Sebanyak 35 warga dalam 1 RT positif Covid-19 usai menjenguk seorang tetangga yang sedang sakit.

Mereka adalah warga RT 04/14, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Baca Juga: Dituding Sengaja Jelek-jelekkan Pulau Bali dan Buat penduduknya Makin Melarat, BCL Ngamuk dan Semprot Jerinx dengan Balasan Menohok: 'Jadilah Orang Cerdas'

Pelaksana Harian (Plh) Puskesmas Cikalongwetan, Ifah Syarifah menceritakan kejadian tersebut terjadiakibat penyebaran virus berawal dari salah satu warga yang sakit.Warga yang sakit itu pun kemudian dijenguk oleh tetangga dan sanak saudaranya.

"Awalnya itu menengok warga yang sakit," ungkapnya.

Namun, setelah menjenguk, sejumlah warga mengeluhkan batuk, flu, demam, dan kehilangan penciuman.Warga lantas mengikuti rapid tes antigen yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Bandung Barat melalui Puskesmas Cikalongwetan pada Rabu (16/6/2021).

"Kita melakukan rapid tes antigen awalnya ke 61 warga dan hasilnya positif 31. Kemudian dites lagi ke 44 warga dan ada empat lagi yang positif. Jadi totalnya 35 warga positif," kata Ifah dikutip dariKompas.com.

35 warga yang positif ini menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing karena gejala yang diderita tidak terlalu berat.

Selama 14 hari, seluruh warga yang menjalani isolasi mandiri akan dipantau ketat oleh petugas Puskesmas Cikalongwetan dan aparat desa setempat.

Pantauan tersebut juga dilakukan untuk memudahkan penangan medis lebih intensif bila diperlukan bagi warga yang menjalani isolasi mandiri.

"Kita siapkan rujukan ke rumah sakit bila harus dirujuk. Ruang rawat inap juga ada di puskesmas untuk pasien kategori hijau atau kuning," jelas Ifah lagi.

Baca Juga: Pisah dari Syahnaz Sadiqah dan Anak-anaknya, Jeje Govinda Lakukan Hal Ini Demi Lepas Kangen Zayn dan Zunaira: ' I Miss You'