"Kota Batu adalah lahan basah untuk meminta-minta," ucap T dikutip dariTribun Jatim.
Sudah lima tahun pria ini menjadi pengemis di Kota Batu, Malang yang terkenal sering didatangi oleh wisatawan.
Dalam sehari, T bisa mendapat uang rata-rata sebesar Rp 600 ribu.
T pernah menghitung jika dalam sebulan tak berhenti mengemis, ia bisa membawa pulang uang sebesar Rp 18 juta.
Namun, T juga masih harus membayar kos di Batu sebesar Rp 500 ribu.
Uang hasil mengemis selama 5 tahun itu sudah dia gunakan untuk membangun rumah di kampung dan membeli sepeda motor.
Sepeda motor itu digunakan oleh temannya untuk mengantar dan menjemput T dari kos ke lokasi mengemis.
Pengakuan T tentang hasil fantastisnya selama mengemis ini juga dibenarkan oleh seorang warga yang tinggal di sekitar lokasi mengemis T.
Menurut saksi mata ini, setiap hari T memang diantar jemput oleh temannya.
Motor yang digunakan untuk mengantar jemput T dulu adalah Honda Beat, namun kini bergantu menjadi Honda Vario keluaran terbaru.
"Kadng pulang pukul 18.30 WIB, kalau pas Ramadhan pulang agak malam pukul 20.00 WIB," jelasnya.