"Kami hitung dari kapasitas kursi bus ada 63 tempat duduk. Kemudian sampai pagi ini pukul 07.40 WIB, kami menemukan 66 korban," ujar Supriono dikutip dari Kompas.com, Kamis.
Baca Juga: Benarkah Mimpi Kecelakaan Jatuh dari Motor Tidak Semuanya Berarti Buruk? Begini Menurut Primbon Jawa
Menurut Supriono, sebanyak 27 orang dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian dan 39 orang dalam kondisi selamat.
Sejumlah keluarga korban kecelakaan bus di Tanjakan Cae, Sumedang, merasa syok dan salah satunya adalah Wahyu, orangtua salah satu korban kecelakaan maut tersebut.
"Saya dapat kabar dari korban selamat telepon, bus yang dia tumpangi kecelakaan di Wado," ujar Wahyu, orangtua salah satu penumpang bus, Kamis (11/3/2021) dini hari.
Selain Wahyu, salah satu warga bernama Ikin juga tampak menangis histeris setelah menerima kabar duka itu.
Kepala Desa Paku Haji Asep Komara saat dimintai konfirmasi membenarkan bahwa korban kecelakaan di Tanjakan Cae, Desa Sukajadi, Wado, Sumedang, merupakan warganya.
"Iya betul itu warga sini, Desa Paku Haji, kebetulan sekolah itu berdomisili di sini," kata dia.
Pada Kamis (11/3/2021) akun Instagram @peristiwa_sekitar_kita pun membagikan sebuah video penampakan terakhir bus sebelum mengalami kecelakaan.
Dalam video singkat itu, juga terlihat bagaimana situasi lokasi kejadian setelah kecelakaan tersebut terjadi.