“Saya serius, saya tidak main-main, kita lihat apa yang akan terjadi,” ucap Ustaz Maaher.
Menanggapi hal tersebut, bukannya meminta maaf, Nikita Mirzani justru bersikap santai dan mempersilahkan 800 pasukan untuk datang ke rumahnya.
Bahkan Nikita Mirzani menjanjikan akan memberi bakso kepada 800 orang yang rumahnya terjauh.
“Yuk bawa deh tuh 800 orang itu sekalian kita makan bakso bareng.”
“Gue open house dan jangan lupa bawa KTP, gue mau kasih hadiah untuk rumah terjauh!” tulis Nikita Mirzani dalam story instagramnya.
“Gue perempuan sendiri, lu mau rame rame? Apa nggak malu bun?”
“Apa nggak sanggup lu datang sendiri lawan wanita amazon? Sampe bawa 800 orang? Mau gue tambahin 200 gak, biar jadi 1000,” lanjut Nikita.
Perseteruan mereka pun menghebohkan publik, sampai aparat kepolisian bertindak untuk mengamankan rumah Nikita Mirzani setelah mendengar ancaman Maaher.
Tidak lama kemudian, Maaher justru menjadi tersangka kasus ujaran kebencian hingga akhirnya ditahan Rutan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.
Menurut keterangan Nikita Mirzani dalam podcast Deddy Corbuzier, hal itu bukan atas kasus perseteruannya dengan Maaher yang sebelumnya pernah terjadi.
Nikita mengaku bahwa dirinya belum sempat melaporkan Ustaz Maaher kepada polisi.