GridHITS.id -Saat ini Kota Semarang sedang dilanda banjir setelah hujan deras melanda ibu kota Provinsi Jawa Tengah tersebut.
Hujan deras dan banjir yang melanda Kota Semarang terjadi pada dini hari Sabtu (6/2/2021) kemarin.
Banjir yang melanda kota semarang tersebut pun melumpuhkan beragam aktivitas masyarakat.
Selain karena banjirnya itu sendiri, aktivitas masyarakat pun juga terganggu karena simpul transportasi yang berjalan di Kota Semarang ikut terhambat.
Karena banjir yang melanda Semarang, Jalan Pantura Semarang-Kedal sempat lumpuh total.
Bahkan banjir yang disebabkan oleh hujan deras sejak Jumat malam tersebut mengakibatkan genangan setinggi 60 sampai 70 sentimeter.
Akibatnya pengendara yang ingin melalui jalan tersebut harus memutar arah, sampai menyebabkan kemacetan yang cukup parah.
Selain jalur Pantura yang sempat lumpuh total, banjir di Kota Semarang ini juga mengakibatkan aktivitas di Bandara Ahmad Yani Semarang ini sempat terganggu.
Diketahui jika landasan pacu Bandara Ahmad Yani sempat digenangi air dan sempat tidak bisa digunakan untuk pesawat lepas landas maupun mendarat.
Stakeholder Relation Manager Bandara Ahmad Yani, Heri Trisno melalui keterangan tertulisnya sudah mengerahkan semua kemampuannya untuk mengurangi genangan di Bandara Ahmad Yani.
"Telah terjadi genangan air di sekitaran runway Bandara Jenderal Ahmad Yani saat dilakukan pengecekan secara rutin di pagi hari."
"Namun saat ini sedang dilakukan langkah-langkah antisipasi dengan cara pengaktifan 54 unit pompa untuk menghindari terjadinya banjir di area bandara," kata Heri Trisno Wibowo dikutip dari Tribunnews.com (6/2/2021).
Selanjutnya, banjir yang terjadi di Kota Semarang ini juga mengakibatkan jalan-jalan di Kota tergenang dan dua stasiun di Semarang tak beroperasi.
Banjir yang ada di Kota Semarang ini pun membuat banyak kendaraan pribadi mogok di tengah jalan.
Banjir di Kota Semarang diketahui sudah menggenangi sebanyak 27 jalan di Semarang.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Winarsono mengatakan jika 27 jalan di Kota Semarang terendam banjir dengan ketinggian mulai dari 20 sentimeter hingga 1 meter.
Beberapa di antaranya ialah Jalan Dr Cipto, Jalan Citarum, Jalan Jendral Sudirman, Jalan Tawang Mas, dan masih banyak lagi hingga sejumlah 27 titik.
Sekretaris BPBD Kota Semarang lanjutnya mengatakan jika pihaknya segera menyalurkan bantuan logistik pada korban terdampak.
Yang terbaru, ternyata selain banjir, ada beberapa titik tanah longsor di Kota Semarang.
"Data pagi tadi ada lima titik longsor. Paling parah di Cinde dan Jomblang karena ada korban jiwa," ucap Winarsono.