Yang terpenting bagi dirinya adalah tahu kapan waktu untuk istirahat dan tahu kapan untuk bergerak melakukan pekerjaan lagi.
"Jenuh mah manusiawi, gue mengibaratkan karir kita itu kayak lomba Formula 1. Ada kalanya dalam perlombaan kita masuk pit atau istirahat, ya kalau kita capek ya istirahat," ucap Raffi.
"Tapi kan saat kita istirahat kita tahu konsekuensinya, kalau Formula 1 kan ada yang nyusul kita lagi, jadi kita harus kembali ke track lagi," lanjutnya
"Kalau kita capek itu istirahat aja, kalau jenuh ya wajar tapi ya jangan berhenti gitu maksudnya," jelasnya lagi.
Selain Raffi Ahmad mengaku sudah capek kerja, dirinya juga mengatakan bahwa ia sudah berencana untuk mengurangi pekerjaannya.
Raffi menjelaskan jika saat ini dirinya harus bisa menakar kemampuan diri sendiri sampai mana dirinya akan terus berkarir di dunia hiburan.
"Emang kebahagiaan gue itu kerja untuk sekarang. Cuman gue juga menakar diri gue sampai kapan ini bisa kerja," ucap Raffi.
Bahkan Raffi menyinggung masalah pensiun dari dunia hiburan yang membesarkan namanya.
Suami dari Nagita Slavinia itu mengucapkan jika dirinya akan lebih memilih-milih pekerjaan ketika sudah berumur 35 tahun dan tidak sepenuhnya meninggalkan dunia hiburan tanah air.
"Sekarang gue udah mulai menargetkan di umur 35, bukan pensiun, tapi akan lebih memilih-milih pekerjaan. Umur 40 pekerjaan jadi hobi," terang Raffi.