Turut Berjasa Menjadikan Indomie Mendominasi di 100 Negara, 'Pahlawan Anak Kos' Nunuk Nuraini Sang Peracik Bumbu Indomie Meninggal Dunia

Safira Dita - Kamis, 28 Januari 2021 | 10:00

'Pahlawan Anak Kos' Nunuk Nuraini Sang Peracik Bumbu Indomie Meninggal Dunia di Usia 59 Tahun

Pasalnya, Nunuk Nuraini sempat dijuluki sebagai pahlawan anak kos oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Hal ini pernah diungkapkan Ridwan Kamil dalam akun Instagramnya, @ridwankamil, pada 2017 silam.

Dalam unggahannya, Ridwan Kamil meminta agar para mahasiswa berterima kasih pada Nunuk Nuraini.

"Coba anak-anak mahasiswa, ucapkan terima kasih dan doa yang baik untuk ibu Nunuk, sosok pahlawan bagi anak-anak kos, terutama jika akhir bulan. Hidup Unpad," tulis Ridwan Kamil yang dikutip GridHITS pada Kamis, (28/01/2021).

Dirangkum dari GridHITS, Indomie memenangi peringkat ramen instan terbaik versi harian asal Amerika Serikat, LA Times.

"Menempatkan Indomie sebagai juara sebenarnya curang, karena Indomie lebih tepat disebut sebagai mi instan daripada ramen," tulis food columnist Lucas Kwan Peterson di LA Times.

Lantas, bagaimana mi instan produksi Indofood ini bisa mendunia dan berapa harta kekayaan pemilik Indofood?

Melansir situs resmi Indomie, ketika mi instan pertama kali diperkenalkan di tahun 1969, banyak yang meragukan bahwa bisa dijadikan salah satu bahan pangan pokok.

Namun, karena mi instan sendiri harganya relatif terjangkau, mudah disajikan, dan awet, Indomie berkembang pesat seiring dengan diterimanya mi instan di Indonesia.

Produk Indomie yang pertama kali diperkenalkan adalah Indomie Kuah Rasa Kaldu Ayam yang saat itu sesuai dengan selera lidah masyarakat Indonesia.

Halaman Selanjutnya

Kemudian pada 1982, penjualan produk Indomie mengalami peningkatan yang sangat signifikan dengan diluncurkannya varian Indomie Kuah Rasa Kari Ayam.

1 2 3 Show All

Source : Kompas.com, Twitter, GridHits.ID

Editor : Hits

Baca Lainnya