Seperti Kena Karma, Dulu Pernah Sayat Tubuh Manohara dan Paksa Berhubungan Intim Saat Haid, Pangeran Kelantan Dikabarkan Sempat Diusir dari Istana dan Ditangkap Polisi

Beberapa media Malaysia sempat mengabarkan bahwa Tengku Fakhry sempat mengajukan permohonan pada Mahkamah Tinggi agar membatalkan keputusan kakaknya itu.

Baca Juga:Lama Tak Ada Kabar, Tiba-tiba Paranormal Ningsih Tinampi Diberitakan Diserang,

Baca Juga:Pasien Positif Corona Menjadi 27 Orang! Salah Satu Pasien Masih Misterius Tertular dari Siapa, Bukan Impor dan Tak Terkait Kasus Sebelumnya!

Keputusan ini menjadi penanda 'diusirnya' Tengku Fakhry dari Kerajaan Kelantan.

Menurut aturan lembagaan Kelantan, majelis bertanggungjawab untuk menentukan bakal pengganti Sultan dan memastikan tak ada kekosongan pemerintahan lebih dari setahun.

PANGERAN KELANTAN DITANGKAP POLISI

Melansirkompas.com, mantan suamiManohara, Pangeran Tengku Muhammad Fakhry, ditahan polisi sesaat setelah keluar dari Istana Mahkota, Kubang Kerian, Kota Bharu, Malaysia, Selasa (4/5/2010) malam.

Menurut Harian Kosmo, Malaysia, Rabu (5/5/2010), Tengku Fakhry ditahan bersama dua dokter dan beberapa pengawal pribadi Sultan Kelantan Tuanku Ismail Petra.

Harian Kosmo mengutip sumber Istana Kelantan, mantan suami Manohara dan putra Sultan Kelantan itu ditahan polisi sekitar 50 meter dari pintu Istana Mahkota saat ia hendak keluar Istana. Kejadiannya pada Selasa sekitar pukul 19.30.

Baca Juga:Perut Syahrini Membuncit dan Sempat Dikabarkan Hamil, Potret Reino Barack Gendong Anak Beredar hingga Panen Doa dari Warganet

Baca Juga:Memasuki Bulan Ramadan di Tengah Wabah Corona, Syahrini Lakukan Hal Mulia Ini Demi Membantu Warga : Ini Beli Bukan Sponsor

Fakhry ditangkap karena diduga ada kaitannya dengan peristiwa penembakan pengawal kakaknya, Pangeran Muhammad Faris Petra.