Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Gara-gara Fitur yang Ancam Privasi, Masyarakat Amerika Serikat Tidak Menyukai Whatsapp, Kenapa di Indonesia Malah Cuek?

Saeful Imam - Selasa, 08 Desember 2020 | 18:04
WhatsApp

WhatsApp

Baca Juga:Selain Streamxxi, Klik Link Ini Bisa Nonton Story of Kale When Someone's in Love dengan Kualitas Tinggi, Bisa Streaming Lewat HP

Baca Juga:Kabar Gembira, Whatsapp kini Bisa Video Call Sampai 8 Orang, Intip Caranya

Ada pula fitur untu mengecek terakhir dilihat (last seen) dan status sedang mengetik (typing).

Kendati bisa diatur, sebagian orang mungkin saja merasa tidak nyaman.

Telepon dan SMS tanpa batas Beberapa operator seluler di Amerika mematok tarif tetap dan gratis telepon untuk beberapa menit.

Di sisi lain, WhatsApp menawarkan fitur telepon maupun video call "gratis" jika terhubung ke WiFi.

Namun jika tidak, maka pengguna akan dikenakan tarif data.

Padahal harga paket data di Amerika tidak murah.

Alasan inilah yang membuat banyak warga negara Amerika kurang menyukai WhatsApp.

Berbeda dengan beberapa negara yang justru, biaya telepon dan SMS reguler yang lebih mahal dibanding paket data.

Tidak butuh Kebanyakan ponsel pintar di AS sudah memiliki aplikasi perpesanan bawaan, baik platform iOS atau Android.

Misalnya saja, pengguna iOS sudah memiliki aplikasi iMessege.

Source : kompas

Editor : Hits

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x