Pada 14 September, UEA memberikan persetujuan darurat untuk vaksin Sinopharm untuk digunakan pada petugas kesehatan.
3. Sinovac
Perusahaan swasta China, Sinovac Biotech, sedang menguji vaksin yang tidak aktif yang disebut CoronaVac.
Pada Juni, perusahaan mengumumkan bahwa uji coba Tahap 1/2 pada 743 sukarelawan tidak menemukan efek samping yang parah dan menghasilkan tanggapan kekebalan.
Sinovac kemudian meluncurkan uji coba Tahap 3 di Brasil pada Juli dan satu lagi di Indonesia pada bulan berikutnya.
Reuters melaporkan bahwa pemerintah China memberikan persetujuan darurat untuk penggunaan terbatas vaksin Sinovac pada Juli.
Sementara itu, Sinovac sedang mempersiapkan pembuatan vaksin tersebut mencapai kesepakatan dengan Indonesia untuk memasok setidaknya 40 juta dosis vaksin pada Maret 2021.
4. The Gamaleya Research Institute
The Gamaleya Research Institute adalah bagian dari Kementerian Kesehatan Rusia.
Mereka meluncurkan uji klinis pada bulan Juni dengan vaksin yang mereka disebut Gam-Covid-Vac.
Itu adalah kombinasi dari dua adenovirus, yaitu Ad5 dan Ad26. Keduanya direkayasa dengan gen coronavirus.
Pada 11 Agustus, Presiden Vladimir V Putin mengumumkan bahwa regulator perawatan kesehatan Rusia telah menyetujui vaksin tersebut.