Bukan Makanan Berlemak, Inilah Faktor yang Membuat Seseorang Sulit Menurunkan Berat Badan

Baca Juga: Berbagai Manfaat Jalani Puasa Bagi Kesehatan, Mulai dari Kesehatan Pikiran hingga Turunkan Berat Badan

Kebiasaan tersebut akhirnya membuat seseorang sulit menurunkan berat badan, meskipun sudah melakukan diet ketat dan juga menghindari makanan berminyak.

Misalnyakebiasaan mengonsumsiteh manis atau kue manis. Inilah kebiasaan yang kurang tepat.

Mengutip dari WebMD,profesor pediatri di Indiana University School of Medicine, Aaron Carroll, hanyalah salah satu dari banyak pemikiran ilmiah di luar sana yang mencari alasan berbeda untuk masalah penambahan berat badan.

Aaron membenarkan bila lemak justru tidak menyebabkan kenaikan berat badan.

"Ada satu hal yang kita ketahui tentang lemak," tulisnya dalam bukunya, berjudul The Bad Food Bible: How and Why to Eat Sinfully.

"Konsumsi lemak tidak menyebabkan kenaikan berat badan. Sebaliknya, itu mungkin benar-benar membantu kita menurunkan beberapa kilogram."

Sehingga kini tak perlu lagi khawatir mengonsumsi makanan dengan kandungan lemak tinggi, seperti salmon, alpukat, dan makanan berlemak lainnya, karena mereka tidak bisa disalahkan atasbuncitnya perut.

Baca Juga: Berat Badan Tak Kunjung Turun? Inilah Cara Ampuh Diet Bagi yang Sulit Menurukan Berat Badan

Sebaliknya, penelitian membuktikan menunjukkanpentingnya kesadaran seseorang dalam memerhatikan kandungan gula dalam makanan jadi faktor utamanya.

Meskipun makanan berlemak mungkin hal yang buruk bagisebagian orang yang mencoba menurunkan berat badan, penelitian telah menunjukkan berulang kali bahwa asupan karbohidrat dan gula lebih 'berdampak' pada berat badan seseorang.

Dari50 penelitian yang dilakukan, efek karbohidrat olahan dan gula pada penambahan berat badan sangat memiliki efek menaikkan berat badan.