Sehingga penelitian soal gula yang meningkatkan risiko pun dilakukan.
Akhirnya tim peneliti fokus pada analisis genetik dan kebiasaan konsumsi gula pada manusia yang bisa meningkatkan risiko Alzheimer, penyakit yang ada dalam payung besar Demensia.
Lalu ditemukan sebanyak 350 kasus demensia terkait pada kebiasaan makan terutama makanan yang bisa meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Selain itu peneliti juga menemukan bahwa orang-orang yang terpapar penyakit ini banyak konsumsi makanan atau camilan manis pada sarapan, saat makan siang, hingga makan malam.
Risiko terpapar penyakit ini pun mungkin bisa diminimalisir dengan kontribusi aktivitas fisik hingga memerhatikan asupan energi harian dengan diet sehat.
Namun masih perlu penelitian lebih lanjut apakah gula atau manis yang dimaksud ini hanya berasal dari camilan saja atau bisa dari makanan lain.
Sebab makanan ringan sering kali rendah lemak serat sehingga lebih cepat memicu insulin naik lebih tinggi.
"Insulin yang tinggi akan menyebabkan resistensi insulin perifer dan resistensi insulin otak (di mana otak akan jadi kurang sensitif terhadap insulin dan tak mampu memproses glukosa),