Follow Us

Terkuak! Ibu Veronica Tan Pernah Minta Ahok Rujuk, BTP Beri Jawaban Menohok : Mana Ada Laki-laki yang Mau, Kasihan Istri yang Sekarang Dituduh

Saeful Imam - Selasa, 09 Juni 2020 | 20:29
Puput Nastiti Devi, Ahok dan Veronica Tan
Instagram/@btp_fans_club

Puput Nastiti Devi, Ahok dan Veronica Tan

Meski demikian, rumah tangga BTP dan Puput kerap kali mendapatkan cibiran dari publik.

Baca Juga: Jadi Single Parent Pasca Perceraiannya Dengan Ahok, Rumah Megah dan Serba Mewah Veronica Tan Jadi Sorotan

Baca Juga: Perkawinan dengan Puput Nastiti Sempat Ditutup-tutupi, Potret Ahok Gendong Anak Banjir Komentar

Pasalnya, Puput dituding menjadi perusak rumah tangga BTP dan mantan istrinya.

Karena gosip dan berita simpang siur tersebut, akhirnya BTP buka suara soal penyebab perceraian dengan Veronica Tan.

Melansir dari kanal Youtube 'Panggil Saya BTP', pria berumur 53 tahun ini kembali mengungkit perselingkuhan mantan istrinya.

"Saya nggak mau cerai, tetapi ada nggak suami yang mau istrinya punya teman laki-laki lain?" ucap BTP."Saya hanya dikasih dua opsi (pilihan), cerai atau menerima ada laki-laki lain," sambungnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini memutuskan untuk buka suara soal masa lalunya tersebut karena merasa kasihan dengan istrinya yang sekarang, Puput Nastiti Devi.

Baca Juga: Jadi Single Parent Pasca Perceraiannya Dengan Ahok, Rumah Megah dan Serba Mewah Veronica Tan Jadi Sorotan

Baca Juga: Geram Disebut Pelakor dan Rebut Ahok Dari Veronica Tan, Puput Nastiti Semprot Warganet Dengan Komentar Pedas: Tuhan Tidak Tidur"Saya kasihan, istri saya yang sekarang dituduh, kan kitanya jadi nggak enak," ungkapnya.

Pria yang juga akrab disapa Ahok ini juga mengisahkan ketika dirinya diminta kembali pada Veronica Tan oleh mantan mertua.

"Tanya beberapa kali mantan mertua saya, kamu masih mau terima nggak kalau dia (Veronica Tan) melepaskan lagi (selingkuhan) untuk membekali kalian," ucap BTP menirukan mantan mertuanya.

Source : nakita

Editor : Hits

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular