Dengan kandungan gizi tersebut, para ahli kandungan dan kebidanan menyimpulkan bahwa konsumsi nanas sangat bermanfaat untuk kehamilan.
Secangkir nanas mengandung 80-85 mg vitamin C, yang mendorong pertumbuhan kolagen.
Kolagen berperan dalam pertumbuhan kulit, tulang, tulang rawan, dan otot-otot bayi, demikian menurut situs BabyCenter.
Vitamin C ini juga berperan dalam mengatur metabolisme dan mengubahnya menjadi energi.
Secangkir nanas juga mengandung zat besi, nutrisi yang penting untuk menghasilkan darah.
Sedangkan kandungan folatnya membantu mencegah cacat otak pada bayi.
Kandungan seratnya yang tinggi membantu mencegah sembelit. Selain itu, nanas juga membantu mengatasi mual dan muntah pada pagi hari.
Namun di luar manfaat sehatnya, ada pula mitos yang mengatakan bahwa konsumsinanas bisa memicu keguguran.
Menurut Rana Conway dalam bukunya,What to Eat When You're Pregnant, mitos ini berasal dari adanya suatu enzim (bromelain) yang memecah protein.
Padahal, janin yang baru terbentuk terbuat dari protein, sehingga bromelain diasumsikan dapat menyebabkan perdarahan dan keguguran.
Namun, Conway tidak sepakat dengan anggapan ini.
Mengonsumsi seporsi (secangkir) atau dua porsi nanas segar setiap minggu selama trimester pertama kehamilan dinilai aman.