Bukan lagi berisi sampah seperti yang dilakukan Ferdian Paleka.
Warga Cipayung itu justru mendapati kardus berisi mayat bayi.
Warga tersebut langsung melaporkan kejadianprank yang menimpanya.
Kronologi dari kejadian yang dialami warga Cipayung belum diketahui detailnya bagaimana.
Meski tak merinci kronologis dan apakah yang dikirim benar mayat, Kanit Reskrim Polsek Cipayung AKP Esti Budi Setyanta membenarkan adanya laporan.
"Iya, masih penyelidikan," kata Budi saat dikonfirmasi di Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (16/5/2020).
Pihaknya baru bisa membeberkan kronologis dan motif pengiriman kardus tersebut bila penyelidikan jajarannya sudah rampung.
Untuk sekarang Budi hanya menuturkan pihaknya masih berupaya mengungkap kasus 'kejahilan' yang sudah melewati batas itu.