3.Tenggorokan pecah
Werner mengatakan bahwa ada beberapa kasus orang-orang yang tenggorokannya pecah akibat menahan bersin.
"Kekuatannya cukup untuk menerobos tenggorokan dan mendorong udara melalui jaringan lunak di leher. Dalam kasus ini, mungkin perlu tinggal di rumah sakit selama seminggu hingga benar-benar sembuh,” jelasnya.
Meskipun itu adalah peristiwa langka, peristiwa tersebut masih bisa terjadi. Demi menjaga kesehatan, sebaiknya jangan menahan bersin.
4.Infeksi telinga
Bersin membantu melepaskan bakteri dari hidung. Ketika udara bersin kembali dan keluar lewat telinga melalui saluran nasal, bakteri dan infeksi lendir bisa menyerang bagian dalam telinga dan menyebabkan infeksi.
5. Gendang telinga tersumbat
Menahan bersin menyebabkan tekanan udara di sistem pernapasan berpindah ke telinga. Ketika udara dengan tekanan tinggi ini berpindah ke telinga, hal ini bisa berisiko gendang telinga terasa tersumbat.
6. Masalah di pembuluh darah mata
Saatkita menahan bersin, tekanan udara bisa terjebak di dalam sehingga menyebabkan cedera di mata. Pembuluh darah di mata bisa terluka karena meningkatnya tekanan udara serta hilangnya pendengaran.
Baca Juga: Mirip! Ketahui Perbedaan Gejala Terinfeksi Virus Corona dengan Batuk, Pilek, dan Alergi Biasa