Follow Us

Pilu! Begini Curhatan Penggali Makam Korban Covid-19 yang Bertaruh Nyawa dari Pandemi Corona

Diah Puspita Ningrum - Sabtu, 02 Mei 2020 | 08:00
Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Rabu (22/4/2020).
Kompas/ Garry Lotulung

Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Rabu (22/4/2020).

"Enggak tentu sih, ada 20 nyampe 25, hari ini 16, satu lagi di perjalanan jadi 17 hari ini," kata Nali.

Ia mengaku bersyukur karena semakin hari, jenazah yang ia makamkan terus mengalami penurunan.

Baca Juga: Terungkap Kelompok Usia Produktif Disebut Banyak Terinfeksi Virus Corona, Tangan Kanan Presiden Jelaskan Alasannya

Baca Juga: Keganasan Wabah Virus Corona Bakal Masih ‘Menghantui’ Hingga Akhir Tahun, Presiden Joko Widodo Minta Para Kepala Daerah Buru-buru Siapkan 3 Hal Ini untuk Berjaga-jaga, Apa Itu?

"Alhamdulillah ada penurunan, kemarin 21 ini 17, mudah-mudahan besok makin berkurang korbannya," lanjut Nali.

Sebagai penggali kubur, Nali tak bisa menahan kesedihan ketika jenazah korban Covid-19 'mengantri' untuk dimakamkan.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk lebih menjaga diri dan menaati anjuran pemerintah.

"Itu demi kebaikan kita semua," kata Nali dengan suara lirih.

Di sisi lain, seorang penggali kubur bernama Suryanda mengatakan kalau dirinya merasa was-was ketika diminta menggali makam untuk korban Covid-19.

"Ada rasa ketakutan karena virusnya ini kan gitu, tapi alhamdulillah sekarang rasa takutnya agak kurang karena APD sekarang dijamin sama pemerintah," kata Suryanda.

Suryanda kemudian memajatkan harapan semoga masa pandemi ini bisa selesai sebelum Idulfitri tiba.

Baca Juga: Bawa Kabar Baik, Denny Darko Sampaikan Prediksi Virus Corona di Indonesia Bakal Selesai 6 Juni 2020

Source : YouTube

Editor : Hits

Baca Lainnya

Latest