"Penelitian mengungkapkan bahwa klorokuin juga memiliki potensi aktivitas antivirus spektrum luas dengan meningkatkan pH endosom yang diperlukan untuk fusi virus atau sel, serta mengganggu glikosilasi reseptor seluler SARS-CoV," lanjutnya.
Selama ini, klorokuin diproduksi di pabrik milik Kimia Farma di Jalan Pajajaran, Kota Bandung.
Namun sejak tahun 2016, produksi ekstrak kina ini dipindah ke pabrik Kimia Farma di Banjaran, Kabupaten Bandung.
"Beruntunglah Jawa Barat, punya kebun kina di Bandung. Akan sangat mungkin jika produksi obat yang dinyatakan ampuh melawan virus corona ini, kembali diproduksi di Jawa Barat," tuturnya.
Penelitian lanjutan tentang klorokuin fosfat sebagai obat virus corona ini akan dilakukan kembali di Universitas Padjadjaran dan obatnya kembali diproduksi di Bandung.
"Kalau mau dikembangkan kembali sangat bisa. Kami sudah berkomunikasi dengan Kimia Farma, mereka sudah pertimbangkan untuk produksi kembali," jelasnya.
Berikut ini Tribunnews.com rangkum beberapa manfaat menguntungkan dari pohon kina, dilansir Rain-tree.com dan Medlineplus.gov, Kamis (12/3/2020).
1. Sebagai obat malaria
Baca Juga:Kemenkes Ungkap Hal Mengejutkan Tentang Rapid Test, Jangan Salah!
Manfaat dari tanaman herbal ini sudah dipercaya sejak dulu, terutama sebagai obat malaria.
Manfaat tanaman ini berasal dari kandungan alkaloid dan kuinina dalam pohon kina.