Follow Us

70% Penderita Corona Tak Bergejala dan Bisa Tularkan Virus, Tapi 2 Minggu Kemudian Tanda-tanda Sakit ini Akan Muncul

Saeful Imam - Selasa, 07 April 2020 | 21:29
Ilustrasi virus Corona. 70 persen penderita corona berbadan sehat dan tak miliki gejala apa pun, tapi dalam waktu dua minggu ia akan merasakan gejala ini
pixabay.com

Ilustrasi virus Corona. 70 persen penderita corona berbadan sehat dan tak miliki gejala apa pun, tapi dalam waktu dua minggu ia akan merasakan gejala ini

Dengan kata lain, ada begitu banyak orang yang merupakan "hantu" pembawa virus, Yang dimaksud "hantu" pembawa virus adalah mereka yang memiliki virus tapi tidak menyadarinya dan kemungkinan yang menyebabkan virus makin menyebar.

Kasus Covid-19 tanpa gejala Sebuah studi dari Jepang menyoroti jumlah pembawa Covid-19 yang tidak menunjukkan gejala.

Salah satu penelitian fokus mengamati kapal pesiar Diamond Princess yang menepi dan akhirnya di Jepang pada awal Februari 2020 ketika diketahui seorang penumpang dinyatakan positif virus.

Studi itu menemukan, dari 3.063 penumpang yang dites, 634 di antaranya hasilnya positif Covid-19 dan harus dikarantina.

Baca Juga: Wabah Corona Makin Mengganas, Mbak You Terlihat Lelah Meski Beri Harapan : Mati dan Hidup Sangat Tipis Jaraknya

Baca Juga: Ramalannya Jarang Meleset, Mbak You Justru Akui Hidupnya Ketar-ketir dan Ingin Berhenti Jadi Paranormal, Kenapa?

Diperkirakan sekitar 17,9 persen dari pasien positif itu tidak menunjukkan gejala.

Dari studi-studi tersebut, Dr. Khabbaza mengatakan bahwa sangat penting untuk mengikuti instruksi pemerintah dan lembaga medis untuk di rumah saja dan jaga jarak dengan orang lain minimal dua meter.

Karena begitu banyak kasus yang tidak menunjukkan gejala atau minim gejala, sulit untuk mengetahui berapa banyak orang yang benar-benar membawa virus.

Fakta ini membuat tindakan pencegahan semakin penting dilakukan dan harus dilakukan.

Droplet atau percikan yang keluar saat batuk, bersin, dan berbicara bisa sampai 1,8 meter.

Untuk itu, penting untuk menjaga jarak dengan orang lain demi menghindari penularan virus melalui droplet.

Source : Kompas

Editor : Saeful Imam

Baca Lainnya

Latest