Follow Us

Muazin ini Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Lafaz Azan Diganti Menjadi Meminta Jamaah Salat di Rumah karena Wabah Corona

Saeful Imam - Minggu, 15 Maret 2020 | 12:09
Muazin ini menangis saat azan saat lafaznya diganti dengan meminta jamaah salat di rumah
tribunnews.com

Muazin ini menangis saat azan saat lafaznya diganti dengan meminta jamaah salat di rumah

Bahkan, lafaz azan juga diganti untuk sementara.

Khususnya pada kalimat “hayya alashsholah” yang berarti, mari kita shalat diganti dengan kalimat, “ashsholatu fii buyutikum”.

Artinya, shalat lah di rumahmu. Sebelumnya Kamis (12/3/2020), Kuwait melaporkan delapan kasus baru dari virus korona yang mematikan meningkatkan jumlah kasus yang dikonfirmasi menjadi 80.

Lalu Kuwait melaporkan 20 kasus baru positif virus corona.

Total pasien saat ini menjadi 100 orang Dikutip dari kantor berita Kuwait, Kuna, Kementerian Kesehatan mengatakan, 15 di antaranya kembali dari Iran dan masih dikarantina.Sementara satu warga lainnya berada di Inggris dan satu lagi berada di AS.

Tiga kasus lainnya adalah untuk warga negara Spanyol yang baru saja kembali dari Spanyol.

Baca Juga: Duh, Setelah Wabah Corona, China Terancam Kelaparan karena Serbuan Jutaan Belalang!

Baca Juga: Wah, Wakil Presiden Iran Tak Dilarikan ke Rumah Sakit Meski Positif Corona, Kenapa?

Lalu, dua orang Mesir yang berhubungan dengan seseorang yang kembali dari Azerbaijan.

Menyoal azan itu, pada jaman dahulu juga pernah terjadi wabah dan lafaz azan berganti.

Ibnu Umar pernah adzan untuk shalat di malam yang dingin, anginnya kencang dan hujan, kemudian dia mengatakan di akhir adzan.

Source : Kuwait TIMES

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular