GridHITS.id - Baru-baru ini muncul kabar kemungkinan uang kertas bisa tularkan virus corona hingga buat heboh.
Dikabarkan sebelumnya jika virus corona telah menginfeksi lebih dari 110.000 orang dan menewaskan lebih dari 3.800 orang di seluruh dunia.
Lebih lanjut, kemungkinan uang kertas yang bisa menularkan virus corona tersebut diketahui dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Dilansir dari Kompas.com, WHO mengklarifikasi bahwa hal ini bukan untuk menyarankan masyarakat untuk menghentikan pemakaian uang kertas.
"WHO tidak mengatakan uang kertas dapat menularkan Covid-19, kami juga belum mengeluarkan peringatan atau pernyataan tentang ini," kata juru bicara WHO Fadela Chaib kepada MarketWatch.
"Kami ditanya apakah uang kertas dapat menularkan Covid-19, dan kami mengatakan bahwa semua orang harus mencuci tangan setelah memegang uang, terutama jika memegang atau akan makan," imbuh Chaib.
Sementara itu, kekhawatiran tentang penyebaran virus corona melalui uang kertas telah mendorong museum Louvre di Paris untuk tidak menerima pembayaran dengan uang tunai selama wabah.
Museum hanya akan menerima pembayaran kartu kredit sebagai bagian dari upaya untuk melindungi staf dari pengunjung yang mungkin terinfeksi.
Selain itu pada minggu lalu, Bank sentral Korea Selatan juga mengumumkan akan menghentikan sirkulasi uang kertas selama dua minggu untuk membatasi penyebaran virus.
Langkah ini mengikuti upaya-upaya di China, di mana virus itu muncul, untuk menghentikan pengguanaan uang tunai di daerah paling terdampak untuk mencegah penularan virus.