"Iya (keguguran) karena janinnya enggak berkembang. Karena janinnya sudah 8 Minggu enggak berkembang, akhirnya terpaksa harus dipotong," kata Shanty ditemani Denny Cagur saat diwawancarai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (3/3/2020).
Shanty mengaku, meski mengalami peristiwa kurang mengenakan, ia tetap menjalani aktivitas seperti biasa kini.
Ia pun tak mau terburu-buru menambah momongan lagi.
Denny Cagur juga membebaskan sang istri untuk mengikuti program bayi tabung berikutnya.
"Kalau suami saya selalu menyarankan semuanya sama saya terus, 'Terserah mami, kalau mami siap ya ayo, kita jalani lagi, tapi kalau mami rasa belum ya enggak apa-apa, santai aja'. Aku sih merasa sekarang, nanti saja deh," ucap Shanty.
"Aku pengin, kalau pun saat ini nanti mau program lagi harus benar-benar fokus," lanjut Shanty.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Istri Denny Cagur Tak Mau Buru-buru Kembali Jalani Program Bayi Tabung")