Lebih Mudah Dimengerti, Inilah Pengertian Majas Metafora dan Contoh Lengkap Penggunaannya

Pengertian majas metafora dan contoh lengkap penggunaannya merupakan salah satu bahan di pelajaran tersebut.

Maka dari itu kita perlu mengenal lebih lanjut pengertian majas metafora dan contoh lengkap penggunaannya.

Majas sudah menjadi hal umum dalam pelajaran Bahasa Indonesia.

Biasanya majas digunakan dalam karya sastra yang cukup kompleks.

Majas akan digunakan untuk membuat kalimat-kalimat menjadi lebih indah dan detail.

Sehingga orang yang membacanya bisa berimajinasi melalui kata-kata tersebut.

Selain itu penggunaan majas yang tepat juga bisa menjadi ciri khas seorang penulis.

Bahkan banyak penulis yang dikenang karena kalimat-kalimat yang digunakannya.

Maka dari itu penggunaan yang tepat bisa memberikan 'bekas' untuk para pembacanya.

Pada artikel ini kita akan membahas majas metafora lebih lanjut.

Majas metafora adalah majas yang membandingkan dua obyek berbeda tetapi obyeknya punya kemiripan.

Perumpamaan yang digunakan pada majas metafora berbentuk analogi berupa pesan ungkapan.

Berikut ini contoh penggunaannya.

Kata yang dicetak tebal adalah majas metafora.

- Negara perlu membenahi sistem pemerintahannya ketika mulai dikuasai oleh tikus berdasi.

- Ridwan adalah keturunan darah biru.

- Gemericik tawa dari anak-anak memenuhi ruang tamu Buya.

- Ketika mengalami kegagalan, janganlah engkau berkecil hati.

Ada fungsi majas yang masih dilansir dari Gramedia.

1. Membuat kalimat lebih mudah diingat

Penggunaan majas bisa membuat kalimat yang diucapkan atau dituliskan jadi lebih mengena dan meresap.

2. Mampu melahirkan imajinasi

Fungsi majas berikutnya adalah menciptakan imajinasi.

Sering kali majas menimbulkan pengertian dan persepsi yang berbeda-beda pada setiap orang.

Pengertian yang berbeda itu tergatung pada sudut pandang, cara berpikir, pengalaman, dan wawasan masing-masing orang.

Saat menemukan majas yang terdengar asing tentu kita akan berimajinasi dan membayangkan maksud dari kalimat majas itu.