GridHITS.id -Selama ini disebut sehat, orang dengan kondisi seperti ini dilarang minum air rebusan jahe dan serai.
Jahe dan serai dikenal sebagai salah satu tanaman herbal yang punya banyak manfaat.
Sedangkan air serai sangat berguna untuk menghadang penyakit, detoksifikasi, hingga menjadi ramuan yang membantu mengurangi kolesterol.
Walau begitu ada fakta mengejutkan soal jahe dan serai yang perlu Anda ketahui.
Orang-orang dengan kondisi di bawah ini, justru dilarang keras untuk mengonsumsi jahe dan serai, siapa saja?
1. Orang dengan gangguan darah
Jahe mencegah pembekuan darah, tetapi meningkatkan sirkulasi dan aliran darah.
Hal ini meningkatkan risiko pendarahan, terutama pada orang dengan kelainan darah atau mereka yang sedang menjalani pengobatan yang memperlambat pembekuan darah.
2. Orang dengan batu empedu
Jahe merangsang produksi empedu sehingga tidak dianjurkan untuk orang yang menderita batu empedu.
3. Orang dengan Ulkus atau IBD
Jahe segar telah dikaitkan dengan penyumbatan usus, sehingga orang yang menderita ulkus, penyakit radang usus atau usus yang tersumbat sangat disarankan untuk menghindarinya.
4. Orang yang akan melakukan operasi
Sebuah studi tahun 2007 menemukan bahwa mengonsumsi jahe sebelum operasi juga meningkatkan risiko pendarahan internal.
Para ahli kesehatan menyarankan untuk menghindari konsumsi teh jahe dua minggu sebelum operasi.
5. Perempuan hamil
Sejumlah penelitian menghubungkan jahe untuk menurunkan penyerapan zat besi dan vitamin yang larut dalam lemak pada perempuan hamil.
Jahe juga dapat menyebabkan kontraksi uterus.
Jika Anda sedang hamil, konsultasikan dengan ahli kesehatan sebelum menggunakan jahe.
Selain itu, hindari minum teh jahe terutama di trimester terakhir karena ada peningkatan risiko pendarahan.
Baca Juga: Jangan Sembarangan Lagi! Berlebihan Minum Air Serai Ternyata Bisa Bikin Tubuh Alami Hal Buruk Ini
Artikel ini telah tayang di SajianSedap.com dengan judulJangan Sampai Kecolongan! Orang dengan Kondisi ini Dilarang Keras Minum Air Rebusan Serai dan Jahe, Efeknya Mengerikan