GridHITS.id - Kehidupan seseorang memang bak roda yang sedang berputar.
Coba amati roda itu, kadang ia berada di atas, tapi kadang juga berada di bawah.
Kadang seseorang berada di atas dengan segala kemudahan dan kemewahan yang diberikan.
Tapi, kadang juga berada di bawah, dengan berbagai masalah, tantangan, dan kesulitan.
Ini jugalah yang dialami oleh musisi yang sangat terkenal pada masanya.
Lagu-lagunya selalu hits, baik saat bersama grup band ataupun ketika bersolo karier.
Vokalis berbakat ini sahabat dekat Ahmad Dhani dan kerap menjadi juri di ajang pencarian bakat, kini harus rela berdagang siomay untuk menyambung hidup.
Dialah Ari Lasso, vokalis dengan suara khas yang sempat menggawangi Grup Band Dewa bersama Ahmad Dhani.
Nah, siapa sangka popularitas Ari Lasso kini merosot.
Bahkan, di era pandemi ia pun merasa kesulitan karena sepi job.
Ia pun rela banting setir jadi penjual siomay, jajanan yang kerap dijual di depan sekolahdi masa pandemi.
Dalam konten YouTube berjudul "Akhirnya Ketemu!!! Mengapa Maia Sangat Takut Kolab Sama Ari Lasso??!!" Ari membawakan siomay jualannya pada Maia Estianty.
Sambil mempromosikan, Maia spontan bertanya pada Ari Lasso alasannya berjualan siomay.
"Koen enggak laku maneh ta, kok dodolan siomay? (Kamu enggak laku lagi, kok jualan siomay?)" tanya Maia dikutip dari vlog Ari Lasso TV, Jumat (31/7/2020) dengan bahasa khas Jawa Timuran.
Ari mengakui kalau secara tampil di panggung jelas sudah berkurang karena pandemi Covid-19.
Namun kemudian Ari menjelaskan alasan lainnya dia berjualan siomay yang dibanderol Rp 5.500 per siomay tersebut.
"Kalau aku, kamu, teman-teman artis lain jangan bohong, kalian pasti punya tabungan untuk hidup, setahun dua tiga tahun we will survive," ujar Ari.
Kemudian mengatakan tujuan sebenarnya berjualan siomay.
"Tapi teman-teman di bawah kita, teman-teman kru, manajemen, band, tak kasih kerjaan ini (dari jual siomay) semua, tolong promosiin, ini bukan untuk aku, untuk teman-teman aku," kata Ari.0
"Tenang-tenang, tak bantu, enak tenan," kata Maia.
Produk siomay Ari Lasso diberi nama Lassomay dan bisa didapat dalam bentuk jadi atau kemasan.
IDAP PENYAKIT KANKER GANAS
Ari Lasso mengaku mengidap kanker langka hingga harus menjalani operasi belum lama ini.
Ari Lasso mengatakan hal tersebut didepan Deddy Corbuzier saat berbincang di podcast yang diunggah Deddy Corbuzier, Rabu (8/9/2021).
Meski kanker yang disebut mirip brokoli itu sudah diangkat, Ari Lasso masih harus menjalani pemeriksaan lanjutan hingga kemoterapi.
Ari Lasso saat menjadi surprise guest di Sound of Bintang Karaoke Battle garapan Bir Bintang di The Moon, Hotel Monopoli, Jakarta, Kamis (7/11/2019) malam. (Dokumentasi Bir Bintang)
"Gue kena kanker yang sangat langka," kata Ari Lasso di kanal YouTube Deddy Corbuzier.
Ari Lasso awalnya hanya merasa sakit ketika melompat girang saat kemenangan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu di Olimpiade Tokyo 2020.
Awal Agustus 2021 ketika dijadwalkan syuting klip di rumah, sakit itu tiba-tiba kembali dirasakan Ari Lasso.
"Sakitnya kayak ditusuk-tusuk di rusuk kiri hingga tembus ke belakang. Ini sakit perut yang gue belum pernah rasakan sebelumnya," ucap Ari Lasso.
Saat itu pula Ari Lasso membatalkan rencana syuting video klip karena harus memeriksakan dirinya ke rumah sakit di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
Setelah diberi obat pereda sakit, dokter justru penasaran dengan sakit yang dirasakan Ari Lasso hingga bisa menembus pinggang dan punggung.
Ari Lasso kemudian memutuskan opname di rumah sakit.
"Sakitnya itu hanya dirasakan sekali, tapi dokternya bilang nggak aman," ucap mantan vokalis Dewa 19 itu.
Ari Lasso penasaran dengan dokter dan bertanya, apakah sakit di empedu, atau lever karena minum alkohol setiap malam meski tidak sering.
Esok harinya, Ari Lasso melakukan CT scan perut (abdomen) untuk memperjelas sakitnya.
Rencana manggung di salah satu bank juga harus dibatalkan Ari Lasso hingga digantikan Padi Reborn.
Malam harinya, hasil pemeriksaan CT scan itu keluar.
Diketahui ada massa padat seperti tumor di limpa yang merupakan sistem imunitas bersama kelenjar getah bening dan hati.
"Ada cairan yang dicitrakan USG ada di belakang lambung, ada infeksi di limpa, mungkin karena efek setelah gue kena Covid-19," jelas Ari Lasso.
Minggu depannya, Ari Lasso disarankan menemui dokter bedah.
Ketika bertemu dan melakukan pemeriksaan dokter bedah, melihat bahwa cairan ini diduga seperti tumor.
Ada tiga skenario yang dilakukan dokter bedah untuk menangani sakit Ari Lasso.
Mengangkat atau menyedot tumornya saja, atau limpa dibiarkan dan tumornya disedot hingga pilihan ketiga adalah tumornya diangkat keseluruhan.
Tetap Bersyukur
Dokter memutuskan pilihan terakhir yakni melakukan bedah total untuk mengangkat semua tumor yang ada di limpa Ari Lasso.
"Pilihan ini diambil karena ada pendarahan total sampai gue harus transfusi darah. Itu belum ketahuan kanker," kata Ari Lasso.
Setelah itu Ari Lasso baru diberi tahu bahwa ada massa padat yang ukurannya dua kali lipat dan terlihat besar.
"Kayak brokoli. Dan gue langsung pegang tangan istri dan bilang, ganas banget ini," kata Ari Lasso.
Tidak lama kemudian dokter menyatakan bahwa massa padat itu sangat ganas.
Dari hasil pemeriksaan patologi juga dinyatakan bahwa massa padat itu adalah kanker limfoma yang sangat langka.
"Kanker jenis ini hanya ada dua diantara 4 ribu pasien kanker limfoma," ujar Ari Lasso.
Saat ini Ari Lasso harus tetap melakukan scan untuk melihat adanya kemungkinan penyebaran kanker hingga melakukan kemoterapi.
"Bersyukurnya, kanker ini jenis sel B yang bisa disembuhkan," katanya.