Jelas Saja Daging Langsung Jadi Alot, Ternyata Kebiasaan yang Masih Sering Dilakukan Ini Saat Merebus Jadi Penyebabnya, Jangan Lagi Anda Lakukan!

Rabu, 28 Juli 2021 | 19:45
Pixabay/shutterbug75

Ilustrasi daging alot

GridHITS.id - Ternyata dua kebiasaan ini bisa membuat daging yang Anda punya lebih cepat alot saat dimasak.

Seperti diketahui, ada beberapa dari kita yang cukup kesulitan ketika masak daging karena teksturnya.

Anda tentu pernah mengalami ketika ingin masak daging dan teksturnya menjadi sangat keras sekali.

Sehingga Anda langsung mencari cara bagaimana agar bisa menjadikan daging tersebut langsung lembut.

Padahal, tekstur daging yang dimasak itu sangat tergantung dengan bagaimana cara kita menyimpan daging.

Selain itu tergantung juga dengan bagaimana kita membersihkan dan memotong dagingnya, lalu apa salahnya?

Baca Juga: Masih Banyak Daging di Kulkas? Begini Cara Masak Tongseng Kambing

Inilah berbagai kebiasaan yang seharusnya tidak Anda lakukan jika ingin mendapatkan tekstur daging yang lebih baik.1. Asal potong dagingJika Anda membeli daging, sebaiknya jangan langsung dipotong sembarangan.Daging tidak boleh dipotong sembarangan.Kalau sembarangan, sudah pasti daging jadi keras.Rupanya potongan daging harus disesuaikan dengan jenis olahan daging yang akan dimasak.Nah, kalau untuk daging seperti semur, rendang, gulai, tumisan dan lainnya, daging harus dipotong melawan seratnya.Kalau dipotong searah serat, daging dijamin pasti jadi keras.Beda lagi kalau ingin membuat gepuk atau dendeng.Untuk dua masakan ini, daging harus dipotong mengikuti seratnya. Kalau dipotong melawan serat, dijamin gepuk dan dendeng akan jadi hancur.2. Salah menggunakan api

Saat merebus daging, sebagain besar juga tidak memperhatikan soal api.

Api yang salah juga bisa jadi penyebab daging jadi keras, lo.

Baca Juga: Cara Membuat Steak Daging Sapi Rumahan, Enak dan Empuk Ala Resto

Anda harus tahu kapan api harus dalam keadaan besar, kapan harus kecil.Perhatikan pula masakan yang akan Anda olah.Nah, saat menumis atau merebus bumbu, gunakan api yang besar.Saat daging masuk, biarkan api tetap dalam keadaan besar.Api yang besar ini akan merusak serat daging dan membuatnya jadi lebih empuk dan meresap bumbu.Setelah daging berubah warna, baru kita kecilkan api dan masak dalam waktu lama sampai empuk betul.Hal-hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Menyimpan Daging di KulkasSelain soal pengolahan daging, penyimpanan daging yang salah juga kerap merusak tekstur daging.Pada dasarnya menyimpan daging di lemari pendingin, berfungsi untuk menghambat proses pembusukan pada daging.Suhu yang dingin akan menghambatbakteri tumbuh pada daging sehingga daging akan awetlebih lama.Namun beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat menyimpan daging di kulkas.

Baca Juga: Cara Memasak Tongseng Kambing, Cukup dengan 4 Langkah Mudah

1. Jangan cuci dagingJika Anda terbiasa mencuci daging sebelum menyimpannya, maka jangan lagi lakukan hal itu karena bisa membuat bau daging jadi tajam dan tak sedap.Selain itu, air yang meresap akan membuat tekstur daging mudah rusak.Jadi setelah Anda mendapatkan daging sebaiknya jangan dicuci.2. Jangan masukkan lagi daging yang telah dikeluarkanKebiasaan ini mungkin kerap Anda lakukan.Apabila Anda telah mengeluarkan daging beku dari dalam kulkas hingga kondisi suhunya jadi mencair, sebaiknya tidak lagi disimpan kembali ke kulkas.Sebab, hal ini bisa menyebabkan bakteri mikroba muncul lebih banyak dan akan membuat daging lebih cepat membusuk.Ambil daging secukupnya jika ingin memasaknya, lalu segera kembalikan lagi ke lemaris es.Hal ini untuk menjaga kualitas daging tetap bagus karena bakteri atau mikroba tidak akan tumbuh.Selain hal-hal yang tidak boleh dilakukan saat menyimpan daging, beberapa anjurtan berikut sebaiknya Anda lakukan saat menyimpan daging.

Baca Juga: Dimasak Hidup-hidup dan Dijadikan Bahan Pembuat Tas, Sepatu Serta Dompet, Kekejaman Terhadap Kucing di Negara Ini Meningkat Tajam

Artikel ini telah tayang di SajianSedap.id dengan judul Nyesel Baru Tahu, Pantas Daging Jadi Alot, Ternyata 2 Kebiasaan Ini Jadi Biang Kerok Daging Keras saat Direbus! Anda Melakukannya?

Editor : Rachel Anastasia Agustina