Diklaim Efektif Turunkan Berat Badan Secara Drastis,Penelitian UngkapDiet Protein Bisa Turunkan Risiko Kematian hingga Buat Umur Panjang
GridHITS.id -Selain bisa turunkan berat badan secara drastis, penelitian mengungkap diet protein bisa turunkan risiko kematian hingga buat umur panjang.
Seperti kita ketahui bersama jika banyak masyarakat yang ingin memiliki tubuh ideal hingga melakukan segala cara untuk turunkan berat badan secara drastis.
Orang-orang melakukannya untuk memperbaiki penampilan maupun untuk menjaga kesehatan dan salah satu jenis diet adalah diet dengan makan makanan yang kaya protein.
Dilansir Express and Star, Rabu (22/7/2020), diet ini dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih rendah dari penyebab apa pun.
Efek sangat kuat didapat dari protein nabati termasuk kacang-kacangan dan lentil.
Makanan yang mengandung sumber protein nabati tinggi antara lain buncis, kacang edamame, dan kuinoa.
Selain itu tahu juga merupakan sumber protein yang baik.
Sementara itu beberapa sayuran termasuk brokoli, kacang polong, dan bayam berkontribusi terhadap asupan protein.
Para ahli menemukan bahwa diet tinggi protein, terutama protein nabati, dapat menurunkan risiko kematian dini.
Sementara menukar daging dengan protein nabati dapat meningkatkan umur panjang.
Penelitian tersebut diterbitkan dalam British Medical Journal (BMJ) dan telah ditinjau oleh para ahli.
Mereka telah meninjau 32 studi yang ada pada topik tersebut.
Para ahli berasal dari Universitas Harvard di AS dan Universitas Ilmu Kedokteran Teheran di Iran.
Selama masa tindak lanjut antara 3,5 tahun hingga 32 tahun, sekitar 113.039 kematian terjadi.
Sebanyak 16.429 kematian akibat penyakit kardiovaskular dan 22.303 karena kanker.
Para peneliti menemukan bahwa asupan protein total dikaitkan dengan risiko kematian 6 persen lebih rendah dari penyebab apa pun.
"Tetapi diet yang mengandung protein nabati secara signifikan terkait dengan risiko yang lebih rendah dari semua penyebab kematian”, tulis para peneliti.
Baca Juga: Diet Timun Terbukti Bisa Turunkan Berat Badan Hanya dalam 7 Hari, Begini Caranya
Orang dengan asupan protein nabati tertinggi juga memiliki risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular yang berkurang 12 persen bila dibandingkan dengan mereka yang memiliki protein terendah.
Mereka mengatakan kemungkinan alasan mengapa protein nabati penting adalah efek positifnya pada tekanan darah, kolesterol, dan kadar gula darah.
Hal itu yang mungkin membantu menurunkan risiko kondisi seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Para ahli menyarankan untuk melakukan lebih banyak penelitian lanjutan.
Mereka juga mengatakan temuan mereka sangat mendukung rekomendasi diet yang ada untuk meningkatkan konsumsi protein nabati pada populasi umum.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Studi: Diet Protein Mampu Turunkan Risiko Kematian dan Membuat Umur Panjang