Kabar Gembira Corona Terbaru, Peneliti Sudah Temukan Vaksin Covid-19 Namun Kembali Muncul Masalah Baru, Apa Itu?

Rabu, 27 Mei 2020 | 10:18
freepik

Kabar Gembira Corona Terbaru, Peneliti Temukan Vaksin Covid-19

Kabar Gembira Corona Terbaru, Peneliti Sudah Temukan Vaksin Covid-19 Namun Kembali Muncul Masalah Baru, Apa Itu?

GridHits.id - Kabar gembira corona terbaru terkait penemuan vaksin covid-19 dari peneliti.

Ya, seperti kita ketahui bersama jika hingga kini virus corona masih mewabah dan menjadi pandemi di Tanah Air.

Masyarakat pun menjadi resah akan virus yang semakin hari bertambah korban jiwa.

freepik

Ilustrasi virus corona

Terbaru, muncul kabar gembira terkait vaksin virus corona yang baru ditemukan.

Dilansir dari Kompas.com,para ilmuwan sudah menemukan vaksin terbaru guna memutus mata rantai penyebaran virus.

Para ilmuwan di China mengatakan, 108 orang dewasa yang sehat diberi dosis Covid-19 vektor adenovirus tipe 5 (Ad5-nCoV) selama masa percobaan ini.

Baca Juga: Kabar Gembira Jelang New Normal, Usai Disuntik Vaksin ini Sebagian Besar Relawan Tunjukkan Kekebalan Pada Corona

Baca Juga: Bantah Klaim WHO yang Nyatakan Anak-anak 'Kebal' Corona, IDAI Sodorkan Bukti! Ada 3000-an PDP dan 500-an Pasien Covid Anak serta 143 Anak Meninggal di Indonesia

Obat ini menggunakan jenis flu biasa (adenovirus) yang melemah untuk mengirimkan materi genetik yang "mengkode" dirinya menemukan protein dalam SARS-CoV-2-virus yang menyebabkan Covid-19.

Sel-sel kode ini kemudian menuju ke kelenjar getah bening di mana sistem kekebalan menciptakan antibodi yang dapat mengenali virus dan menyerangnya.

"Hasil ini merupakan tonggak penting. Percobaan menunjukkan bahwa dosis tunggal dari vektor adenovirus tipe 5 baru Covid-19 (Ad5-nCoV) adenovirus menghasilkan vaksin khusus virus dan sel T dalam 14 hari."

Profesor Wei Chen dari Institut Bioteknologi Beijing pun membuat sebuah pernyataan terkait obat tersebut.

Baca Juga: Diduga Tertular Pasien Umum Tak Jujur atau OTG, 24 Perawat di RSUD di Depok Positif Covid-19, APD Mereka Hanya Masker, Gaun, dan Sarung Tangan

Baca Juga: Warga Dunia Sedang Jungkir Balik Lawan Pandemi, Negara Kecil Ini Malah Bisa Kebal Terhadap Virus Corona Hanya Dengan Konsumsi Ini

Meskipun Ad5 ditemukan untuk membuat respons imun yang cepat dalam tubuh, para ilmuwan memperingatkan, masih belum ada jaminan obat ini akan secara efektif melawan virus corona.

Di antara sukarelawan yang diberi dosis besar Ad5, 75% ditemukan memiliki antibodi yang dapat menetralkan SARS-CoV-2 dalam tubuh mereka.

Juga terlihat respon sel T yang meningkat dengan cepat, dengan hampir 93% peningkatan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi.

Kendati demikian, para peneliti mengingatkan, Ad5 memiliki masalah besar.

Masalah terbesar adalah bahwa manusia bisa kebal terhadap adenovirus tipe 5

Buktinya, sekitar setengah dari sukarelawan dalam percobaan ini ditemukan memiliki kekebalan yang sudah ada sebelumnya terhadap virus flu, yang mungkin memperlambat kemajuan vaksin.

"Kekebalan Ad5 yang sudah ada sebelumnya dapat memperlambat respons kekebalan yang cepat terhadap SARS-CoV-2. Dan, juga menurunkan tingkat tanggapan yang optimal," kata Profesor Feng-Cai Zhu dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Provinsi Jiangsu.

Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Berdamai dengan Virus Corona dengan Konsep 'New Normal', Ini Tata Cara Berbelanja Jika Momen Itu Terjadi

Baca Juga: Bila Kapolda Usir Kapolsek karena Tertidur Saat Rapat, Prabowo Malah Lakukan Hal Mengejutkan ini Pada Bawahannya yang Terlelap Saat Bekerja, Warganet Tergelak

Editor : Safira Dita

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya