Salut! Bocah 9 Tahun Sumbangkan Tabungan Koin Untuk Bantu Beli APD, Ibu: Awalnya Buat Biaya Menikah Kakaknya

Jumat, 17 April 2020 | 15:46
ABC

Ilustrasi APD untuk menangani pasien Corona

Salut! Bocah 9 Tahun Sumbangkan Tabungan Koin Untuk Bantu Beli APD, Ibu: Awalnya Buat Biaya Menikah Kakaknya.

GridHITS.id - Baru-baru ini, kisah bocah 9 tahun sisihkan koin untuk bantu beli APD menjadi perbincangan di jagad dunia maya.

Namun, dibalik kisah bocah yang begitu dermawan itu ada cerita yang pilu.

Dikatakan oleh sang ibu, sebelumnya bocah itu berniat menyisihkan uang untuk kakaknya menikah sebelum dibelikan APD.

Mochamad Hafidz, seorang anak yang berasal dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat, rela menyumbangkan uang tabungannya untuk membantu mengatasi Virus Corona, Kamis (16/4/2020).

Baca Juga: Dijamin Ampuh! Begini Cara Buat Disinfektan Alami Untuk Tangkal Virus Corona Hanya Bermodal Cairan Pemutih

Baca Juga: Hati-hati! Bukannya Tangkal Virus Corona, Hand Sanitizer Racikan Sendiri Justru Bisa Timbulkan Masalah Baru

Bocah yang masih duduk di kelas 3 SDN Pasigaran 3 Dayeuhkolot tersebut menyerahkan tabungannya ke Polsek Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Kamis (16/4/2020).

Ia yang saat itu diantar ibunya, berniat untuk memberikan tabungannya agar dapat membantu membelikan Alat Pelindung Diri (APD) bagi para petugas kesehatan.

Sedianya, tabungan tersebut digunakan untuk membantu pernikahan kakaknya, namun karena merasa prihatin, Hafidz kemudian memutuskan menyumbangkan uang tersebut.

Dilansir Kompas.com, kamis (16/4/2020), Hafidz mendatangi Polsek Dayeuhkolot diantar ibunya, Rikoh Rotikoh.

Hafidz yang saat itu membawa kaleng bekas biskuit kemudian menemui Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Sudrajat.

Di situ Hafidz menyerahkan kaleng yang dibawanya, yang ternyata berisi uang tabungan Hafidz selama 9 bulan.

Ia menginginkan agar uang tersebut disumbangkan untuk membeli APD bagi para petugas medis yang merawat pasien terinfeksi Covid-19.

Putra dari pasangan Ruhiyatna yang berprofesi sebagi tukang servis televisi dan Rikoh Rotikoh yang berdagang bakso ayam tersebut, berniat menyumbang setelah melihat tayangan di televisi.

Menurut penuturan Rikoh, ibu Hafidz, saat itu putranya melihat pemberitaan yang menyebutkan bahwa petugas medis kesulitan mendapatkan APD.

Hafidz kemudian menanyakan pada ibunya perihal fungsi APD tersebut.

"Sempat tanya ke saya untuk apa APD itu, saya lalu jelaskan bahwa APD adalah Alat Pelindung Diri yang sangat dibutuhkan oleh tenaga medis dalam menangani pasien Virus Corona," tutur Rikoh.

Baca Juga: Tak Hanya Rokok, Vape Juga Disebut-sebut Punya Dampak Mengerikan yang Berkaitan dengan Infeksi Corona di Paru-paru

Baca Juga: Istri KSAD Jendral Andika Perkasa Menangis Dengar Curhatan Petugas di RSPAD yang Tak Pulang 2 Bulan, 'Kalau Perlu Apa-Apa Bilang Saya Ya'

Mendengar hal itu, Hafidz merasa kasihan dan ingin membantu para petugas kesehatan tersebut.

"Hafidz ingin membantu membeli APD dengan menyumbangkan tabungannya yang dia kumpulkan selama 9 bulan," sambung Rikoh.

Seperti yang dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (17/4/2020), Rikoh menuturkan bahwa uang tersebut awalnya untuk membantu biaya pernikahan kakak Hafidz.

Namun anak 9 tahun itu kemudian berubah pemikirannya dan memberikan uang yang dimilikinya untuk disumbangkan.

Rikoh menceritakan dengan menirukan perkataan anaknya saat itu.

"Pengin ngasih tapi enggak punya uang, 'Eh tapi ada uang tabungan ade yah, tapi kan itu buat kakak' kata dia," cerita Rikoh.

"Ya biarinlah kakaknya belum nikah kata ibu teh, 'Kasihin saja ya bu yah, terus kemana bu kasihnya?'," sambungnya.

Mereka lalu berinisiatif menyerahkan tabungan itu ke pihak kepolisian di wilayahnya.

Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Sudrajat membenarkan adanya seorang bocah yang memberikan tabungannya itu.

"Pagi hari kami kedatangan Ibu Rikoh Rotikoh bersama anaknya bernama Moch. Hafidz dengan membawa kaleng yang berisikan uang pecahan koin mulai dari pecahan Rp.100, Rp.500, dan Rp.1000, (Hafidh) ingin memberikan uang tersebut untuk membantu membeli APD bagi para tenaga medis," jelas Sudrajat.

Bersama-bersama, mereka kemudian menghitung uang pecahan koin itu.

Adapun total tabungan yang disumbangkan Hafidz sebanyak Rp. 453.300.

Sudrajat mengaku terharu melihat pengorbanan bocah itu.

Baca Juga: Buat Masyarakat Bernafas Lega, Jokowi Beberkan Kapan Corona Berakhir di Indonesia: Tahun Depan Booming di Pariwisata!

Baca Juga: Waspada Bulan Mei Jadi Puncak Pandemi Corona, Ilmuwan Harvard Justru Sarankan Social Distancing Sampai Tahun 2022, Kenapa?

"Kami sangat terharu dengan sikap seorang anak kecil yang berhati besar yang ingin membantu penangan Virus Corona, karena tidak semua orang mampu berbuat seperti demikian," tuturnya.

Tersentuh oleh perbuatan Hafidz tersebut, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, kemudian menyebarkan informasi itu di akun instagramnya, @ridwankamil pada Jumat (17/4/2020).

Tag

Editor : Safira Dita

Sumber Instagram, tribunnews, kompas