Ramalan itu disampaikanSoehartopada tahun 1995 lalu.
Dalam video itu tampakSoehartomenyampaikan sebuah pidato.
Baca Juga: Ngeyel Lakukan Pemakaman PDP Corona Tanpa Prosedur Medis: Aku Anggota DPR Tak Takut Mati Aku, Mana Corona Itu Biar Kutelan
Pidato itu berisikan ajakanmencintaiprodukdalamnegeri.
Ramalan itu dibagikan oleh putri Soeharto, Tutut Soeharto dalam Instagram pribadinya.
"Anak-anak pelajar sekarang harus disiapken benar-benar untuk mencintai tanah air, untukmencintaiprodukdalamnegeri" ucapSoehartodalam video itu.
"Maka para remaja yang sekarang nanti akan hidup di tahun2020, akan menjadi benteng untuk mempertahanken daripada kelangsungan hidup negara dan bangsa," lanjutSoeharto.
"Sebab kalau daripada para pemuda nanti kesengsem kepada produk yang murah baik, tapi hasil dari luar negeri, hancur daripada bangsanya," ujarSoeharto.
"Bapak sejak tahun 1995 sudah mengingatkan akan situasi globalisasi dimana banyak serbuan produk asing.
Salah satu bentengnya adalah cinta produk dalam negeri, agar produsen dalam negeri tidak mati.
Mari kita hidupkan kembali nasionalisme kita, dengan mencintai, membeli dan menggunakan produk dalam negeri." tulis Tutut Soeharto.
Baca Juga: Kenalkan ini Pete Raksasa Asli Jawa Tengah, Ternyata Isi dan Rasanya Tak Terduga
Saat itu keluarganya hanya tertawa.
Sebab, masih banyak sisi lain kehidupanSoehartoyang menarik perhatian sebagian orang, dan layak untuk diperbincangkan.
Termasuk hari-hariSoehartopasca jatuh dari kursi kepresidenannya.
Dalam buku "Pak Harto, The Untold Stories", Bressinah menceritakan hari-hari akhirSoehartomenjelang wafatnya.
Termasuk, saatSoehartoyang sempat mengalami mimpi aneh ketika sedang dirawat di rumah sakit.
Saat itu, pada tahun 2006,Soehartoharus beberapa kali dirawat inap di Rumah Sakit Pertamina Pusat.
Pada suatu sore,Soehartotiba-tiba terbangun dari tidurnya.
Baca Juga: Dikenal Kalem dan Pemalu, Ashanty Syok Bukan Main Saat Lihat Azriel Hermansyah Marah, 'Bawa Gembok Segede Gini'
Rupanya,Soehartoterbangun dari tidur seusai bermimpi.
Ketika terbangun itulah,Soehartomengaku baru saja bermimpi.
Tutut kemudian menanyai sang ayah.
Soeharto pun segera menjawabnya.
"Nonton gamelan, rame, nanging ana sing aneh (menonton gamelan, ramai, tetapi ada yang aneh,"ujarSoehartosaat itu yang lagi-lagi ditirukan Bressinah.
Tutut kemudian menanyaiSoeharto.
"Apa yang aneh, Pak?" tanya Tutut.
Soeharto lalu menjawab pertanyaan putrinya itu.
"Kuwi lho, sindene kokwong Sunda kabeh (itu lho, penyanyinya kok orang Sunda semua)?"ucapSoeharto.
"Lha, sindene mesti ayu-ayu to, Pak (Itu penyanyinya pasti cantik-cantik ya Pak)," ujar Tutut menanggapi ucapanSoeharto.
Mendengar jawabanSoehartotersebut, mereka kemudian tertawa.
Sedangkan,Soehartokemudian melanjutkan tidurnya lagi, hingga azan magrib tiba.
Selang dua tahun dari mimpi itu,Soehartokemudian meninggal dunia.
Artikel ini telah tayangdi Tribunnews.com dengan judul Ramalan Soeharto Kondisi Indonesia 2020 dan Mimpi Aneh Pak Harto bikin Mbak Tutut Penasaran,