GridHITS.id - Covid-19 atau yang lebih sering disebut virus corona memang sedang menjadi ancaman bagi dunia karena telah merenggut nyawa ribuan orang.
Padahal, dulu ada penyakit menular yang lebih mematikan dibandingkan corona, bahkan bisa menewaskan ratusan ribu nyawa di Jawa Tengah.
WHO sendiri bahkan sudah menyatakan virus corona sebagai wabah internasional yang sangat mematikan di dunia.
Total lebih dari ribuan orang meregang nyawa akibat virus corona.
Gejala awal virus corona sendiri hampir mirip seperti orang yang sedang terserang flu, jadi harus waspada.
Baca Juga:Duh, Setelah Wabah Corona, China Terancam Kelaparan karena Serbuan Jutaan Belalang!
Baca Juga:Wah, Wakil Presiden Iran Tak Dilarikan ke Rumah Sakit Meski Positif Corona, Kenapa?
Saat negara-negara lain sudah mulai surut dengan wabah virus corona, kini Indonesia malah baru digegerkan soal penyebaran virus corona.
Apalagi setelah Presiden Joko Widodo secara sah mengumumkan ada 2 WNI yang positif terkena virus corona.
"Orang jepang ke Indonesia bertemu siapa, ditelusuri dan ketemu. Ternyata orang yang terkena virus corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun," kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Senin (2/3/2020), dikutip dari Kompas.com.
"Dicek dan tadi pagi saya dapat laporan dari Pak Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," tutur presiden.
Meski baru 2 orang yang positif virus corona, Pemerintah Indonesia langsung sigap untuk membasmi virus tersebut masuk lebih jauh lagi.
Namun, tahukah bahwa ternyata dulu Indonesia pernah terjangkit virus mematikan sampai memakan koran ratusan ribu orang?
Dikutip dari Twitter @VideoSejarah, ternyata Indonesia pernah terjangkit penyakit pes.
Apa itu penyakit pes?
Penyakit pes ini merupakan sebuah virus yang disebabkan oleh kutu yang hidup di hewan tikus.
Sekitar tahun 1911-1926, Indonesia bahkan menjadi salah satu negara yang terjangkit penyakit pes.
Karena penyakit pes, jumlah korban di Jawa Tengah pada waktu itu mencapai 120 ribu orang.
Karena kala itu Indonesia masih menjadi negara jajahan, yang memerangi wabah pes ini adalah Negara Belanda.
Pemerintah Belanda kala itu sampai melakukan pembongkaran rumah karena tikus berkembanng biak di dalam tanah.
Rumah-rumah dibongkar di bagian atap. dinding anyaman, dan menutup lubang bambu tempat tikus bersarang.