Neuropati diabetik:
Kondisi di mana saraf-saraf tertentu rusak akibat tingginya kadar gula darah pada penderita diabetes.
Cedera atau trauma pada saraf:
Cedera atau trauma pada saraf dapat menyebabkan saraf kejepit dan berdampak pada fungsi saraf.
Peradangan atau pembengkakan pada jaringan di sekitar saraf:
Peradangan atau pembengkakan pada jaringan seperti tendon, ligamen, atau otot di sekitar saraf dapat menekan saraf dan menyebabkan saraf kejepit.
Tumor atau kista:
Tumor atau kista yang tumbuh di dekat saraf juga dapat menekan saraf dan menyebabkan saraf kejepit.
Kondisi lain:
Beberapa kondisi lain yang dapat menyebabkan saraf kejepit termasuk radikulopati (kerusakan pada akar saraf tulang belakang), stenosis spinal (penyempitan saluran tulang belakang), dan gangguan neurologis lainnya.
Sebagian artikel ini dibuat dengan kecerdasan artifisial.