Bukan hanya itu, lahan bertani yang semakin berkurang bisa mengakibatkan harga suatu bahan pokok menjadi naik, karena permintaan kebutuhan makanan meningkat, tetapi ketersediaan semakin menipis.
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa semakin menipis lahan untuk bertani, maka besar kemungkinan mengakibatkan masyarakat atau penduduk kesehatannya berkurang.
Selain itu, lahan bertani yang berkurang bisa mengakibatkan para petani kehilangan pekerjaan.
4. Pengangguran
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jika pertumbuhan penduduk bisa mengakibatkan kemiskinan. Kemiskinan ini bisa disebabkan karena adanya pengangguran yang semakin banyak.
Banyaknya pengangguran ini bisa terjadi karena banyaknya manusia yang mencari pekerjaan, tetapi lowongan pekerjaan tidak sesuai dengan angka pelamar kerja, sehingga muncullah angka pengangguran.
Apabila suatu penduduk sulit untuk mendapatkan pekerjaan dan menganggur, maka akan berdampak pada kehidupannya yang sulit untuk mendapatkan sandang, pangan, dan papan yang layak.
Ternyata, tingginya akan pengangguran ini akan memengaruhi kualitas pendidikan seseorang. Hal ini dikarenakan tidak ada biaya yang bisa digunakan untuk membiayai pendidikan, sehingga Sumber Daya Manusia (SDM) kualitasnya semakin menurun.
Kualitas SDM yang semakin menurun membuat kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan semakin menurun juga, sehingga sulit untuk mendapatkan penghasilan.
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa angka pengangguran yang semakin tinggi selain disebabkan karena pertumbuhan penduduk yang terus meningkat bisa juga disebabkan karena kemiskinan, biasanya hal seperti ini terjadi pada negara-negara berkembang.
Maka dari itu, beberapa negara berkembang, kualitas SDM yang dimiliki bisa dibilang belum begitu baik dalam hal pengetahuan atau keterampilan, sehingga penduduk-penduduk di negara berkembang akan sulit bersaing di dunia kerja.