Sambil menutup mukanya dengan sajadah, Renny akhirnya mengungkapkan kisah di baliknya.
"Dalam jaman jahiliah, ikang juga tahu. Suatu saat 2014, saya ada di rumah sakit di tempat tidur itu, saya minta ditemani tidur oleh cucu saya, yang bernama Riyu umurnya 7 tahun saat itu."
"Dan saya tiduran di Riyu begitu, mas Riyu kenapa sih Tini seperti ini?" jelas Renny.
Tini merupakan panggilan kesayangan dari sang cucu untuk Renny.
Akhirnya sang cucu menjawabnya dengan jawaban yang menyebtuh hati.
"Tini jangan suka mabok-mabok lagi, Tini jangan suka main judi, Tini jangan suka pergi-pergi terus, coba deh Tini Sholat," terang Renny sambil meneteskan air mata.
Rupanya sang cucu mengingatkan neneknya untuk lebih dekat lagi sama Tuhan.
Mengaku dengan tangan bergetar, Renny menjawab dirinya tidak bisa Sholat, dan tak tahu membaca surat-suratnya apa saja.
Tak hanya itu, Renny juga mengatakan pada sang cucu kalau dirinya tidak punya alat sholat.
Terus mengusahakan sang nenek agar tetap beribadah, sang cucu siap meminjamkan punya sang ibunda.
"Saya yang tidak pernah mau shoat salam hidup saya, di 2014 itu saya mencari sajadah dan mukena, betapa berartinya ini sekarang," tambah Renny sambil mengucap istigfar.