Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bank KB Bukopin, Pioneer Obligasi Sosial untuk Bank Sektor Swasta di Indonesia

Saeful Imam - Rabu, 31 Agustus 2022 | 21:13
Bank Bukopin menjadi pioneer obligasi sosial untuk bank swasta di Indonesia

Bank Bukopin menjadi pioneer obligasi sosial untuk bank swasta di Indonesia

“Pemerintah mendukung kerjasama yang dilakukan oleh Bank KB Bukopin dengan IFC World Bank untuk penerbitan obligasi sosial ini.

Serta untuk membuka potensi investasi di Indonesia.

Kerjasama ini diharapkan berkontribusi positif terhadap pertumbuhan perekonomian di Indonesia.”

Bank KB Bukopin akan melakukan beberapa langkah setelah mendapat fasilitas pinjaman dari IFC yaitu KB Bukopin memiliki komitmen untuk senantiasa menyalurkan kredit ke 3 sektor utama dalam rangka mewujudkan keberlanjutan bisnis bagi pelaku usaha pasca COVID-19. Adapun tiga sektor tersebut adalah sebagai berikut:

1. Sektor Ritel: Pembiayaan Rumah Terjangkau.2. Sektor UKM: Usaha Mikro, Kecil dan Menengah termasuk usaha yang dimiliki wanita.3. Sektor Komersial: Kesehatan, Pendidikan (di luar pendidikan K-12), Infrastruktur terkait air, produksi kabel serat optik bawah laut dan terrestrial, serta penyedia jaringan telekomunikasi (hanya untuk sub-proyek atau kegiatan yang berlokasi di perkotaan).

Bank Bukopin menjadi pelopor dalam obligasi sosial di sektor swasta

Bank Bukopin menjadi pelopor dalam obligasi sosial di sektor swasta

Demi menjaga obligasi sosial ini sampai pada pihak atau sektor-sektor terkait, KB Bukopin mengungkapkan telah membentuk tim khusus yang mengawasi distribusi dana ini agar diterima pada sektor yang telah ditentukan.

Kementerian Keuangan menyatakan bahwa “Kami mencatat bahwa penerbitan social bond oleh KB Bukopin ini adalah yang pertama bagi bank swasta di Indonesia.

Pemerintah tentunya sangat mengapresiasi skema yang dilakukan oleh KB Bukopin dengan IFC yang mendedikasikan pendanaan insentif sosial yang berfokus pada ketahanan dan social ekonomi akibat pandemic Covid-19.

Belajar dari penerbitan SDGs Bond dan Global Green Sukuk, ada peran penting disini adalah menemukan partner yang tepat. Kami melihat pada program ini, sebagai stepping stone bagi KBBukopin untuk mengembangkan instrument obligasi.”

Baca Juga: Luncurkan Kumpul Jagoan, Bank Jago Hadirkan Kelas Perencanaan Keuangan bagi Masyarakat

Mengacu pada survei yang dilakukan oleh Bank Indonesia, disebutkan bahwa sebanyak 87,5 persen UMKM terdampak pandemi COVID-19.

Editor : Hits

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x