Saat itu, Raffi mengaku melihat teman-teman SMP-nya naik angkot dan becak.
Merasa ingin mandiri, Raffi pun tegas menolak dijemput orang tuanya dan memilih pulang bersama teman-temannya naik angkot ataupun becak.
"Dulu waktu gue di smp 5 pas gue pulang sekolah gue dijemput pakai mobil bmw gue ingat banget mobilnya bokap."
"Terus temen gue, 'Gue pulang dulu ya', 'eh lu kemana', 'saya ke sana jalan kaki naik angkot', ada anak guru naik becak."
"Dari situ gue mulai 'mah nggak usah jemput-jemput lagi' dari situ gue mulai tu ngerasain mau pulang bareng sama mereka," ujarnya.
Berkaca dengan kehidupannya di masa lalu yang sudah dilimpahi hidup enak sejak kecil, Raffi justru mengaku khawatir kepada Rafathar.
Ya, ia mengaku khawatir bila Rafathar akan menjadi sosok yang kurang mandiri atau tahan banting seperti dirinya.
"Sekarang gue ngerasain Rafathar udah serba enak."
"Gue juga mikirin caranya dirinya untuk bisa survive sebagai laki-laki jangan berdiri sebagai Rafathar anak Raffi Ahmad," ujarnya.
Mendengar hal itu, Sule pun meminta agar Raffi Ahmad tak perlu khawatir lantaran suatu saat nanti seorang anak akan berpikir dengan sendirinya.
"Lu nggak usah khawatir menurut gue, karena pasti Rafathar melihat perjuangan lu, pasti dia berpikir Pi," pungkasmantan suami Nathalie Holscher tersebut.