Tak Heran Jika Pede Juluki Dirinya Sendiri Sebagai Princess, Sosok ini Akhirnya Bongkar Syahrini yang Merupakan Keturunan Raja Ini: 'Mengalir Dalam Dirinya'

Disebut punya keturunan Prabu Siliwangi, pernikahan Syahrini dan Reino Barack yang dilakukan di Jepang pada 2019 lalu bahkan menggunakan ada Sunda yang kental.

Diketahui memang Syahrini bersikeras untuk menikah dengan adat Sunda.

Bahkan untuk bisa membawa adat Sunda ke luar negeri, Syahrini sudah menyiapkan pakaian pernikahannya itu jauh-jauh hari.

Hal ini pun secara blak-blakkan diungkapkan oleh Master of Ceremony pernikahan Syahrini dan Reino Barack, Elly Susilawati Pasha dalam tayangan rangkaian prosesi pernikahan bertajuk 'Restu Sampai Akhir' itu.

"Syahrini, pada waktu pernikahannya Rani (red: Aisyahrani), Syahrini itu sudah pernah bilang sama saya, nanti kalau saya mau menikah, saya ingin memakai adat Sunda.

Dan dia sudah berjanji, kalau dia menikah, dia akan memperkenalkan adat istiadat Sunda itu ke dunia luar" tutur Elly Susilawati Pasha.

Menurut Elly, alasan Syahrini memilih adat Sunda untuk prosesi pernikahannya adalah karena ia telah lahir dan dibesarkan dalam keluarga yang sangat peduli akan kebudayaan yang mengalir dalam dirinya.

Tak hanya itu, ada satu lagi alasan Syahrini memilih menggunakan adat Sunda dalam prosesi pernikahannya yang tak kalah mengejutkan.

Menurut Elly, pemilihan adat Sunda ini bukanlah tanpa alasan, melainkan karena Syahrini masih memiliki garis keturunan raja termahsyur di Tanah Sunda, Prabu Siliwangi.

"Dia sangat concern, dia sangat peduli, dia sangat arif terhadap budaya lokalnya, karena Syahrini itu rupanya ada keturunan Prabu Siliwangi."

"Jadi yang memang tata krama, adat istiadat, selalu dipakai oleh keluarganya," ungkap Elly Susilawati Pasha seperti yang dikutip Grid.ID dari tayangan prosesi pernikahan Syahrini-Reino Barack, Kamis (3/5/2019).

Baca Juga: Tinggal Duduk Manis di Rumah Sudah Dapat Rp 3 Miliar per Bulan dari Reino Barack, Potret Perubahan Wajah Syahrini Sebelum dan Setelah Menikah Mendadak Bikin Syok: 'Duit Merubah Segalanya'