Proses memperbanyak diri virus disebut dengan replikasi. Replikasi virus terdiri dari siklus litik dan lisogenik.
Virus melakukan siklus litik dan lisogenik tergantung pada virulensi atau ketahanan sel inang terhadap virus penginfeksi.
Jika sel inang memiliki ketahanan yang lemah maka virus dapat melakukan siklus litik.
Sebaliknya, jika sel inang memiliki ketahanan yang tinggi maka virus melakukan siklus lisogenik.
Pada siklus litik perkembangbiakan virus diawali dengan tahap melekatnya virus pada sel inang, kemudian penetrasi asam nukleat virus ke dalam sel inang.
Tahap selanjutnya adalah asam nukleat virus akan memerintah sel inang untuk mensintesis asam nukleat dan bagian tubuh virus untuk dirakit menjadi tubuh virus baru.
Akhir siklus ini sel inang pecah dan mengeluarkan banyak virus baru.
Berbeda dengan siklus litik, pada siklus lisogenik sel inang akan tetap membawa asam nukleat virus meskipun sel inang memperbanyak dirinya.
Baca Juga: Berikut Link Download WA GB Anti Virtex, Bebas Crash dan Anti Lemot Gara-gara Virus Teks
Siklus lisogenik ini dapat beralih ke siklus litik.
Lalu pada Aktivitas 2.2 terlihat sebuah video tentang bagaimana virus corona memperbanyak diri di dalam sel inang.
Apakah virus corona bisa memperbanyak diri di luar sel inang?