Follow Us

Ajinomoto Berbagi Edukasi Tentang Strategi Psikologi untuk Dukung Kesehatan Keluarga dengan Peranan Bumbu Umami

Saeful Imam - Jumat, 05 Agustus 2022 | 18:53
Ilustrasi anak makan semangka yang ternyata sangat bermanfaat untuk mencegah penyakit berbahaya ini
pixabay.com

Ilustrasi anak makan semangka yang ternyata sangat bermanfaat untuk mencegah penyakit berbahaya ini

GridHITS.id - Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan cerminan dari keluarga yang bahagia, salah satunya adalah dengan mengonsumsi makanan yang bergizi.

Namun ternyata menyajikan makanan sehat saja tidak cukup, harus ada keterlibatan aktif dari keluarga.

Hal inilah yang diangkat dalam webinar bertajuk “Strategi Psikologi Edukasi Perilaku Makan Agar Tumbuh Kembang Anak Optimal dengan Peranan Bumbu Umami” yang diselenggarakan PT AJINOMOTO INDONESIA (Ajinomoto).

Turut menghadirkan psikolog anak dan keluarga, Irma Gustana M.Psi sebagai pakar yang menjelaskan tentang pentingnya peran orang tua khususnya ibu untuk melakukan strategi psikologis dalam memberikan edukasi tentang gizi kepada anak dan anggota keluarga lainnya.

Psikologi dapat membangun kedekatan ibu dan anak serta menjadikan anak memiliki perilaku yang baik dalam mengkonsumsi makanan, terutama bila ditambahkan bumbu umami seperti MSG sebagai penyedap rasa.

“Saya sering menemukan masalah yang dihadapi seorang ibu yang bingung karena bayinya sulit makan makanan yang lengkap kandungan gizinya.

Hal ini terkadang membuat orang tua frustasi dan anak menganggap waktu makan sebagai situasi yang tidak menyenangkan.

Padahal untuk memenuhi kebutuhan gizi anak, membutuhkan komitmen baik dari orang tua maupun anak itu sendiri.

Ada beberapa tips dari aspek psikologis yang bisa ibu terapkan untuk membuat anaknya lebih semangat makan.

Baca Juga: Jalan-jalan ke Pabrik Ajinomoto yang Luas dan Ramah Lingkungan

Serta memberikan edukasi kepada anak tentang nutrisi dan menambahkan bumbu umami untuk memberikan rasa yang menggugah selera pada makanan,” jelas Irma saat penyampaian materi dalam webinar.

“Hal pertama yang harus dilakukan adalah melibatkan anak-anak agar tertarik untuk makan berbagai jenis makanan.

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular