GridHITS.id - Berharap bahagia, wanita muda ini berakhir menyesal setelah menikah dengan kakek 70 tahun.
Memilih untuk menikah tentunya dibutuhkan keputusan yang matang.
Terlebih dengan memilih pasangan yang dicintai.
Siap tidak siap harus menerima kondisi di kemudian hari bersama dengan pasangan.
Hal ini dirasakan oleh seorang wanita yang dikabarkan menikah dengan kakek tua.
Bahkan ia mengakui kebodohannya lantaran salah perhitungan.
Bukan atas nama cinta, wanita bernama Nguyễn Thị Bích, itu menikahi pria 70 tahun karenaharta.
Kini 8 tahun sudah wanita asal Vietnam itu menikahi suaminya yang saat itu sudah berusia 70 tahun.
Ia berniat menikahi suaminya yang seorang veteran agar bisa mengandalkan uang pensiunan.
Tak hanya menyesal menikah dengan pria tua, ia pun mengaku merasa sangat bodoh.
Suaminya, Ngô Thanh Học, adalah seorang veteran pensiunan berusia 70 tahun dari desa yang sama.
Tetapi wanita ini lebih sering dipanggil dengan Yu dan suaminya dipanggil Nortel Hao.
Setelah menikah, keduanya memiliki tiga orang anak, dua perempuan dan satu laki-laki.
Awalnya, wanita ini merasa cukup mengandalkan pensiunan suaminya untuk hidup keluarganya.
Setiap bulan, Nortel menerima uang sekitar 537 dolar HongKong atau sekitar Rp 900 ribuan.
Tetapi saat anak-anak mereka mulai bersekolah, biayanya menjadi lebih besar dan uang tersebut tidak cukup.
Bahkan, Nortel juga tidak bisa mendukung kehidupan berkeluarga lantaran ia terlalu tua untuk mengurus istri dan anak-anaknya.
Alih-alih merawat ketiga anaknya dengan mudah, Yu bahkan kerepotan mengurus Nortel yang sudah tua dan membuat hidupnya semakin sulit.
Kehidupan ini membuat hidup Yu semakin sengsara.
Bahkan ketika Yu melahirkan, suaminya sudah tidak bisa menemaninya dan hanya ditemani ibunya.
Kini, ia menyesal telah menikah dengan suaminya yang sudah renta dan merasa sangat bodoh.
Namun, ia juga tidak tega meminta cerai karena kasihan dengan kondisi suaminya.
Artikel ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul Nikahi Kakek Berusia 70 Tahun Agar Hidup Makmur, Wanita ini Malah Menyesal, Merasa Bodoh, Sengsara