Pihak PPPA pun mengerti bahwa tak semudah itu perempuan menceritakan kekerasan yang dialaminya."Kami sangat paham bahwa ini tidak mudah bagi seorang perempuan korban kekerasan untuk speak up.
Sehingga kami akan melakukan trauma healing termasuk pendampingan untuk diasesmen oleh psikolog klinis pratama untuk memastikan kondisi kejiwaan terkini Iqlima," tambahnya lagi.
Iqlima Kim pun disebut-sebut akan melewati visum untuk membuktikan kesaksiannya."Pastinya tertekan tapi harus dibuktikan dengan visum et psikiatrikum yang dilakukan oleh psikiater.Pilihan itu ada di tangan korban, kalau Iqlima siap maka kami siap untuk memberikan pendampingan," tandasnya.